GATF 2024 Kontribusi Majukan Pariwisata Indonesia

KORANOKUTIMURPOS.ID - Kementerian Pariwisata mendukung penyelenggaraan Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024 yang dinilai potensial untuk dapat meningkatkan minat masyarakat berwisata di momen libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, yang dapat berkontribusi dalam pencapaian target strategis sektor pariwisata tahun 2024.

Wakil Menteri Pariwisata (Wamenpar) Ni Luh Puspa dalam sambutannya saat membuka kegiatan GATF 2024  di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (29/11), mengatakan festival ini sangat membantu masyarakat karena memberikan harga tiket pesawat yang spesial.

“Saya sangat mengapresiasi karena menyaksikan ada banyak masyarakat Indonesia yang berkesempatan mendapatkan harga tiket terbaik untuk bisa menikmati liburan di bulan Desember, saat libur Natal bahkan di awal tahun nanti,” kata Wamenpar Ni Luh.

Wamenpar Ni Luh berharap, GATF 2024 bisa menjadi wadah kolaborasi dengan pelaku industri pariwisata sekaligus mempromosikan berbagai destinasi, baik Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) maupun destinasi wisata unggulan lainnya di Indonesia.

BACA JUGA:Kebijakan TKDN Justru Lindungi Investasi di Indonesia

BACA JUGA:Harap ISNU Perkuat Peran Strategis Menuju Indonesia Emas 2045

“GATF 2024 menjadi festival yang dapat  meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara, mendorong pergerakan wisatawan nusantara, devisa pariwisata, hingga membuka lapangan kerja baru,” kata Wamenpar Ni Luh.

Kegiatan yang berlangsung pada 29 November hingga 1 Desember 2024 ini, merupakan puncak dari rangkaian acara GATF 2024, yang telah dimulai sejak 25 Oktober 2024 di berbagai kota besar Indonesia maupun mancanegara.

Selama tiga hari mendatang, festival ini menargetkan lebih dari 50.000 orang pengunjung, dengan target nilai transaksi sebesar 100 miliar rupiah.

Sejalan dengan hal tersebut, Wamenpar Ni Luh menambahkan Kementerian Pariwisata ikut berpartisipasi dan memeriahkan GATF melalui pembukaan booth Wonderful Indonesia.

“Kami juga mengundang industri pariwisata dari Tanjung Lesung Resort, KAI Wisata, Jatim Park Group, PT Bale Laut Indonesia, serta berkolaborasi dengan WonderVerse Indonesia, sebuah industri ekonomi kreatif berbasis aplikasi, games, berbentuk animasi 3D,” kata Wamenpar Ni Luh.

BACA JUGA:Jelang HDI, Akan Gelar Berbagai Penampilan dari Penyandang Disabilitas

BACA JUGA:Cegah Judi Online Meluas, Pemerintah Tingkatkan Kampanye Literasi Digital

Sebelumnya, pemerintah melalui Menko Perekonomian, Menko Infrastruktur, dan Tim Satgas, dalam semangat kolaborasi juga terus melakukan sinergi dan koordinasi mencari formulasi yang tepat agar harga tiket bisa lebih terjangkau di saat libur Natal dan tahun baru ini.