Real Madrid Janjikan Gaji Fantastis untuk Kylian Mbappe Jika Mau Bergabung di 2024

Senin 01 Jan 2024 - 17:02 WIB
Reporter : valdo
Editor : yogie

SPANYOL -   Baru-baru ini beredar kabar Kylian Mbappe tengah dikaitkan dengan Real Madrid. Klub Raksasa Spanyol itu masih naksir berat untuk boyong Mbappe, bahkan menawarkan gaji fantastis hingga bonus besar.

Real Madrid kembali dikabarkan masih ngebet untuk memboyong Mbappe pada Januari 2024 dengan tawaran gaji hingga bonus yang menggiurkan.

Madrid telah mengumumkan beberapa rencana untuk mengontrak striker Paris Saint-Germain (PSG), Kylian Mbappe.

Rencana Real Madrid untuk mengontrak Kylian Mbappe termasuk menetapkan tenggat waktu dan menggunakan pemain muda.

Rumor transfer Mbappe kembali mencuat belakangan ini, dengan kontrak striker reguler Les Parisiens yang akan berakhir pada Juni 2024.

Madrid berencana merekrut pemain berusia 25 tahun itu dengan cara yang sangat berbeda.

Menurut The Athletic, raksasa Spanyol itu berencana mengajukan tawaran sebelum tenggat waktu untuk menghindari kesalahan masa lalu yang dianggap beberapa petinggi klub sebagai pengkhianatan terhadap Mbappe.

Pemain internasional Prancis dilaporkan memiliki waktu hingga pertengahan Januari untuk menerima kontrak, setelah itu Los Blancos akan mengakhiri minat mereka.

Real Madrid akan menanyakan langsung kepada Mbappe pada pekan pertama Januari 2024 apakah masih tertarik bergabung.

Real Madrid sekali lagi mengincar tanda tangan Kylian Mbappe dari Paris Saint-Germain (PSG).

Seperti diketahui, Real Madrid punya opsi mendatangkan Mbappe dengan status bebas transfer yang kontraknya dengan PSG akan berakhir pada 30 Juni.

Hal ini sejalan dengan janji yang disampaikan Mbappe beberapa bulan lalu. Saat itu, Kylian Mbape bersedia dihubungi kembali pada pekan pertama Januari.

Seperti diketahui, Kylian Mbappe sempat nyaris pindah ke Real Madrid pada 2022 sebelum memutuskan bertahan di PSG.

Namun kali ini Real Madrid mulai mewaspadai rencananya mendatangkan Kylian Mbappe dari PSG karena tak ingin mengulangi kesalahan serupa di bursa transfer 2022.

Los Blancos sebelumnya berencana mengajukan tawaran pra-kontrak kepada Mbappe setelah bursa transfer Januari dibuka pada Senin.

Real Madrid juga dilaporkan berencana memberikan tawaran serupa kepada Mbappe pada tahun 2022, dengan gaji bersih tahunan sebesar 26 juta euro dan bonus penandatanganan sebesar 130 juta euro.

Real Madrid sedang melatih Kylian Mbappe musim ini agar bisa menghadapinya dengan lebih lancar.

Madrid tidak akan lagi menghadapi kendala apa pun dari PSG karena Mbappe akan menghabiskan enam bulan terakhirnya di sana.

Menurut aturan FIFA, pemain yang kontraknya baru saja diperbarui pada bulan Januari tahun terakhir, atau pemain yang mengalami situasi serupa dengan Mbappe, bebas mengatur dan menandatangani kontrak dengan klub lain.

Real Madrid menilai struktur gaji dan kontrak yang ditawarkan kepada Kylian Mbappe sudah sesuai.

Tentu saja, setelah resmi bergabung dengan klub, Mbappe akan menjadi pemain dengan bayaran tertinggi di Madrid.

Namun, Madrid tak mau lagi melakukan negosiasi kontrak. Madrid menolak melakukan segala upaya untuk membujuk Mbappé, seperti yang dilakukan PSG.

Bahkan jika dia pindah ke Madrid, Mbappé tidak akan bisa mendapatkan jumlah yang ditawarkan PSG. Namun, ia akan menjadi pemain dengan bayaran tertinggi dalam sejarah klub sepak bola Spanyol.

Madrid kini takut mengalami pengalaman buruk seperti dua tahun lalu. Madrid akan mengambil sikap tegas dan melihat apakah Mbappe mau bergabung.

BACA JUGA:Julian Alvarez Umumkan Komitmennya Tetap di Manchester City

Gelandang Los Blancos Jude Bellingham dan Aurelien hanyalah dua contoh pemain yang baru-baru ini menolak tawaran lebih menarik dari tempat lain untuk bergabung dengan Madrid.

Mbappe harus setuju jika dia ingin pindah ke ibu kota Spanyol musim panas mendatang.

Negosiasi antara Real Madrid dan Kylian Mbappé akan dilakukan pada awal tahun 2024, kemungkinan pada bulan Januari, Februari atau Maret.

BACA JUGA:Al-Ittihad Targetkan Penyerang Inter Milan

Mbappe tidak akan kemana pun di bulan Januari.

Mbappe terlibat dalam hiruk pikuk transfer terbaru di jendela transfer musim panas setelah mengungkapkan bahwa dirinya tidak memiliki rencana untuk memperpanjang kontraknya saat ini setelah akhir musim 2023/24.

Sikap Mbappe menyebabkan dikeluarkan dari tim inti selama pramusim karena PSG mempertimbangkan kemungkinan menjual striker bintangnya.

 BACA JUGA:Dijual, Guido Rodriguez Segera Menuju ke AC Milan

Kylian Mbappe enggan setuju untuk pergi di musim panas, meskipun klub Liga Profesional Saudi Al Hilal menerima tawaran rekor dunia.

Dirinya kemudian bergabung kembali dengan tim Luis Enrique, namun masa depannya masih menjadi subyek banyak spekulasi. (*)

Kategori :