12 Pasangan Finalis Mouli Meranai Kunjungi Rumah Budaya Suttan Puting Marga

RUMAH ADAT: Sarat akan sejarah Rumah Budaya Suttan Puting Marga yang terletak jadi salah satu tempat kunjungan 12 pasang Finalis Mouli Meranai.--

KORANOKUTIMURPOS.ID, MARTAPURA - 12 pasang Finalis Mouli Meranai OKU Timur kunjungi Rumah Budaya Suttan Puting Marga yang terletak di Calon Kawasan Agribisnis Terpadu Tapus Agro, Desa Pulau Negara Kecamatan Buay Pemuka Peliung.

Dimana 12 pasang finalis Mouli Meranai Kabupaten OKU Timur akan melaksanakan Anjangsana atau Kunjungan di beberapa destinasi Wisata Budaya, Alam dan Kuliner di Bumi Sebiduk Sehaluan.

Rumah Budaya ini Berbentuk Rumah Limas Model Uluan yaitu Rumah Tua atau Rumah Adat Komering yang bercirikan 4 Sudut Kayu Puting sebagai Pengunci.

Serta Kayu atas maupun kayu besar di atas Tiyang Tidak ada Sambungan sepanjang 8 Meter dan 12 Meter.

Rumah adat berbentuk Uluan ini sdh bisa di Pastikan Umurnya di Atas 100 Tahun. Bahkan rumah yang akan dikunjungi ini umurnya tidak kurang 300 Tahun.

Karena Rumah Budaya ini kayu kayu besarnya berasal dari Desa Tua Negeri Agung yang sudah didiami oleh 7 generasi atau salah satu Rumah Cikal Bakal berdirinya Desa Negeri Agung yaitu 7 Rumah.

BACA JUGA:259 Anggota KPPS Madang Suku III Resmi Dilantik

BACA JUGA:Polsek Belitang III Cegah Kenakalan Remaja dengan Sosialisasi

Kemudian dipindahkan oleh H Leo Budi Rachmadi, SE Adok atau Gelaran Batin Temenggung sebagai pemilik dan juga Ketua Umum Jaringan Masyarakat Komering (JAMAK) Indonesia.

Selain itu beberapa kayu pembatas kamar, ukiran dan dinding berasal dari pindahan rumah dari Desa Betung, Kecamatan Semendawai Barat dan Campang Tiga, Kecamatan Cempaka.

Selain rumah antik, rumah budaya ini juga memiliki barang-barang tua dan antik, peralatan arak arakan ala Komering.

Seperti Kulintang, Jempana, Kandang Ralang, Awan Lapah, Titian Agung, Pedang, Tombak dan LInnya.

Lalu terdapat juga Tepak, Peti Adat Komering Uluan dan Iliran, Peralatan Buka Lahan pertankan Tempo Dulu, Wadah Panen Padi dan Jagung, Wadah angkut Air Tempo dulu. Serta Peralatan Menangkap Ikan di Sungai maupun Lebung yang Ramah Lingkungan.

Kunjungan ini merupakan Salah satu komitmen budaya khususnya komering dari Pemerintah Kabupaten OKU Timur khususnya Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan