5 Petinggi Negara Diberi Gelar Kehormatan di Bumi Sebiduk Sehaluan

Lembaga Pembina Adat OKU Timur melaksanakan prosesi pemberian gelar kehormatan suatu tradisi sakral yang merefleksikan penghargaan terhadap pemimpin yang membawa nilai kebersamaan dan kesejahteraan.--
MARTAPURA - Di balik semarak Panen Raya Jagung Kuartal III, Kabupaten OKU Timur meneguhkan diri bukan hanya sebagai lumbung pangan, tetapi juga sebagai pusat pelestarian budaya. Bumi Sebiduk Sehaluan hari itu menjadi panggung kehormatan, menyatukan ketahanan pangan dengan kearifan tradisi masyarakat Komering. Sabtu, 27 September 2025
Setelah panen jagung di Desa Negeri Ratu, Kecamatan Bunga Mayang, rombongan pejabat tinggi negara diarahkan menuju Puri Sebiduk Sehaluan. Di sinilah, Lembaga Pembina Adat OKU Timur melaksanakan prosesi pemberian gelar kehormatan suatu tradisi sakral yang merefleksikan penghargaan terhadap pemimpin yang membawa nilai kebersamaan dan kesejahteraan.
Kehangatan budaya Komering menyambut para tamu dengan penuh takzim. Pengalungan bunga sebagai tanda penghormatan dilanjutkan dengan tari sambut Sebiduk Sehaluan, sebuah tarian yang sarat makna persatuan. Alunan musik kulintang mengiringi setiap langkah, menghadirkan suasana khidmat sekaligus menegaskan identitas budaya Komering yang terus hidup dan dijunjung tinggi oleh masyarakatnya.
BACA JUGA:Turun ke Jalan Proyek Pelebaran, Soroti K3 Hingga Rambu Lalu Lintas
Adapun gelar adat yang diberikan adalah:
* Menko Pangan RI Dr. (h.c) H. Zulkifli Hasan, S.E., M.M. sebagai Suttan Penyimbang Alam
* Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listiyo Sigit Prabowo, M.Si. sebagai Raja Mangku Bhayangkara
* Ketua Komisi IV DPR RI Siti Hediati Soeharto, S.E. sebagai Ratu Mahkota Tulin Pujian Tebuayan
* Kepala Badan Pangan Nasional H. Arief Prasetyo Adi, S.T., M.T., Ph.D. (h.c) sebagai Raja Mangku Pangan Budiwa
* Direktur Utama Bulog RI Letjend TNI Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos., S.H., M.Han. sebagai Prabu Mangku Balai Pangan.
Sebelum prosesi pembacaan gelar adat dimulai, terlebih dahulu dilantunkan pisaan tutur kata Komering yang penuh makna, sebagai doa dan pengharapan bagi para penerima gelar.
BACA JUGA:Bupati Enos Buka Bimtek Pengembangan Kapasitas Pelaku Ekonomi Kreatif