OKU Timur Raih Juara BBIB Awards 2025

OKUTIMUR - Produksi sapi di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatera Selatan, terus menunjukkan peningkatan. 

Salah satu faktor pendukungnya adalah tingginya penerapan program Inseminasi Buatan (IB), yaitu metode pembuahan sapi secara buatan.

Berdasarkan data tahun 2024, jumlah populasi ternak di OKU Timur tercatat mencapai 67.145 ekor sapi, 70.927 ekor kambing, serta 11.998 ekor domba.

Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskannak) OKU Timur, Yuniharyanto, melalui Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan, Untung Sutoyo, menjelaskan bahwa saat ini terdapat sekitar 80 petugas inseminator di daerah tersebut. 

Para petugas IB ini secara rutin mengikuti pelatihan, salah satunya di Balai Besar Inseminasi Buatan (BBIB) Singosari.

BACA JUGA:Samsat Bersama Satlantas Gelar Razia Sekaligus Sosialisasi Pemutihan Pajak

BACA JUGA:Perumahan Griya Praja Permai Jadi Kampung Tertib Lalu Lintas Satlantas Polres OKU Timur

Berkat konsistensi program tersebut, Kabupaten OKU Timur berhasil meraih peringkat pertama dalam ajang BBIB Awards 2025, sebagai wilayah terbaik dalam pemanfaatan jasa bimbingan serta sertifikasi kompetensi intensif. 

"Penghargaan nasional ini membuktikan bahwa penerapan Inseminasi Buatan di OKU Timur sudah berjalan dengan baik," ungkap Untung.

Setiap tahun bahkan hampir setiap bulan, calon petugas IB dari OKU Timur terus mengajukan rekomendasi untuk mengikuti pelatihan di BBIB Singosari. Sebagian besar dari mereka menempuh pelatihan tersebut secara mandiri. 

Setelah memperoleh sertifikat, para inseminator kemudian ditempatkan di berbagai wilayah Kabupaten OKU Timur untuk mendukung peternak melalui program IB. 

Selain menjalankan tugas utama, para inseminator juga turut dilibatkan dalam program-program Diskannak, seperti kegiatan vaksinasi hewan. 

BACA JUGA:Rangkaian HUT RI ke 80 di OKU Timur Meriah

BACA JUGA:HUT RI, 339 Warga Binaan Lapas Martapura Terima Remisi