Gencar Promosi Film Made in Indonesia Agar Mendunia

Kementerian Ekonomi Kreatif (Kemenekraf) pun proaktif mendukung sineas-sineas lokal agar film-film buatan Indonesia bisa mendunia.--
Sedangkan Angga Dwimas Sasongko selaku Founder dan CEO Visinema mengucapkan terima kasih kepada Kemenekraf yang telah memberikan atensi luar biasa. Di hadapan Menekraf Riefky dan jajaran dalam nobar itu, Angga ingin film-film Indonesia tidak hanya jago kandang.
“Visinema mempunyai beberapa unit bisnis dan anak perusahaan yang fokus membuat cerita-cerita dari seluruh Indonesia agar bisa mendunia dan hari ini kita melihat dua karya yang sangat lokal dan juga akan menuju global. Kami akan menunjukkan bahwa anak-anak kreatif Indonesia gak hanya jago kandang, tetapi juga punya visi membawa Indonesia ke panggung dunia,” kata Angga.
Selain pemutaran Ambyar Mak Byar, Visinema juga memutarkan 12 menit pertama film animasi karya anak bangsa berjudul Jumbo yang rencananya akan diputar pada April 2025. Menurut Angga, film Jumbo akan tayang secara global di lebih dari 20 negara.
BACA JUGA:Perkuat Hilirisasi Minyak Atsiri, Kemenperin Kembangkan Pusat Flavor dan Fragrance
BACA JUGA:Lembaga Penilaian Kesesuaian di BSPJI Jakarta Berperan Jaga Kualitas Industri
“Mudah-mudahan ini memberi gambaran pada semua yang ada di sini how far we can go as Indonesian storyteller to the world,” ungkap Angga.