Ia menyebut model boarding school cocok diterapkan karena banyak siswa berasal dari keluarga tidak mampu dan tinggal di pelosok.
Sementara Menteri BUMN Erik Thohir menegaskan, Pemerintah Kota Malang menaruh perhatian serius terhadap program ini.
"Sekolah Rakyat akan menjadi tempat bagi anak-anak kurang mampu agar tetap bisa mengakses pendidikan layak," ujarnya.
Ahmad berharap pembangunan dapat segera dilakukan agar manfaatnya cepat dirasakan masyarakat. "Ini solusi nyata mengatasi putus sekolah dan meningkatkan kualitas SDM Polewali Mandar," ujarnya.
Sementara itu, di Jawa Tengah, Kepala Dinas Sosial Imam Maskur mengatakan pihaknya menyiapkan dua lokasi SR, masing-masing di Salatiga dan Demak, dengan lahan seluas 5,2 hektare dan 29 hektare. "Semua kebutuhan siswa ditanggung negara. Ini akan sangat membantu keluarga miskin dan mengurangi beban ekonomi mereka," terangnya.
Dukungan juga datang dari Kabupaten Siak, Riau. Kepala Dinas Sosial Wan Idris mengungkapkan Pemkab Siak telah menyiapkan lahan seluas 7,5 hektare di Kecamatan Mempura. "Kami berharap SR dapat menjadi jembatan masa depan bagi anak-anak yang selama ini terkendala ekonomi," katanya.