MU Bidik Tiga Target Utama di Lini Tengah

Ruben Amorim. Foto: [email protected]

JAKARTA - Manchester United dikabarkan tengah menyusun rencana besar untuk merekrut gelandang baru pada jendela transfer Januari 2025, setelah gagal memperkuat lini tengah pada bursa transfer musim panas.

Pelatih Ruben Amorim ingin menambah kedalaman skuad di lini tengah dan memberikan persaingan bagi pemain muda seperti Manuel Ugarte dan Kobbie Mainoo. Berdasarkan laporan TEAMtalk, Manchester United telah mengidentifikasi tiga target utama:

Adam Wharton (Crystal Palace) – Performanya di Selhurst Park membuat United tertarik, namun klub Inggris bertekad mempertahankan hingga musim panas 2024. Harga transfer diperkirakan sangat tinggi.

Carlos Baleba (Brighton & Hove Albion) – Target utama sejak musim panas lalu, United menyiapkan tawaran pembaruan pertengahan musim untuk gelandang berusia 19 tahun ini.

Ruben Neves (Al-Hilal) – Mantan gelandang Wolverhampton Wanderers ini dipertimbangkan sebagai opsi lebih terjangkau, dengan estimasi transfer sekitar 15,4 juta euro.

BACA JUGA:Suporter Sepakbola Miliki Peran Penting Terhadap Berkembangnya Industri Olahraga Indonesia

BACA JUGA:PSSI Mantapkan Transformasi Sepak Bola Lewat Member Annual Seminar 2025

Dengan total nilai transfer yang diperkirakan mencapai 245 juta euro atau sekitar Rp4,6 triliun, United siap melakukan perombakan besar di sektor vital ini.

Salah satu rekrutan United, Manuel Ugarte, menjadi sorotan publik dan analis sepak bola. Mantan gelandang Chelsea, Craig Burley, menilai Ugarte tampil di bawah ekspektasi:

“Manuel Ugarte benar-benar bukan siapa-siapa. Dia terlihat seperti orang yang tidak punya tujuan di lapangan. Taruh dia di tim anak-anak pun,”

Mantan kapten United, Gary Neville, juga meragukan kemampuan Ugarte sebagai starter, sementara Roy Keane mempertanyakan peran Mason Mount dalam lini tengah. Kombinasi pemain seperti Casemiro, Bruno Fernandes, Ugarte, dan Mount masih menunjukkan inkonsistensi.

United sebelumnya gagal merekrut target-target musim panas karena harga tinggi dan negosiasi yang tertahan. Jika lini tengah tidak menunjukkan peningkatan performa, bursa transfer Januari akan menjadi kesempatan krusial untuk mencari solusi permanen.

BACA JUGA:Timnas di Dua Laga FIFA MatchDay, Erick Thohir: Konsistensi Formasi dan Mental Tim Meningkat

BACA JUGA:Karier Neymar Kian Menurun, Peluang Tampil di PD 2026 Terancam

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan