MARTAPURA - Pengurus Daerah Ikatan Wartawan Online (IWO) Kabupaten OKU Timur Masa Bakti 2023-2028 resmi dilantik.
Pelantikan resmi langsung oleh Ketua Pengurus Wilayah IWO Sumatra Selatan Efrand. Senin, 18 Desember 2023.
Pelantikan PD IWO Kabupaten OKU Timur yang kini dipimpin oleh Syupriadi ini turut disaksikan langsung oleh Bupati OKU Timur Ir. H. Lanosin, M.T. didampingi Plt. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Hj. Sri Suhartati, S.E., M.M. di Aula Bina Praja I Setda OKU Timur.
Mengusung tema "Memperkuat serta Menumbuhkan Kepedulian Media Terhadap Pembangunan Daerah Menuju OKU Timur Maju Lebih Mulia", pada pelantikan ini juga Bupati didapuk menjadi pembina untuk organisasi yang telah berdiri sejak 11 tahun yang lalu ini.
Sebagai pembina, Bupati Enos mengatakan bahwa wartawan dapat mempengaruhi suatu keputusan dan kebijakan.
BACA JUGA:Dinkes OKU Timur Tunjuk 7 Puskesmas untuk Pemeriksaan Kesehatan CJH
"Untuk mengarahkan itu tentu dibutuhkan para jurnalis yang profesional dalam membuat narasi, mengarahkan berita sehingga memiliki efek yang dapat mempengaruhi hal layak ramai" jelas Bupati.
Secara geografis, penduduk OKU Timur tersebar hampir rata di 20 kecamatan, untuk itu Bupati Enos menginginkan agar berita yang dibuat dapat menyebar dan diketahui oleh masyarakat luas.
"Saya ingin di era digitalisasi ini penyebaran informasi semakin luas, namun hal yang positif mampu memberikan masukan kepada pemerintah" imbuhnya.
Di akhir sambutannya, Bupati Enos mengucapkan selamat atas dilantiknya kepengurusan IWO Kabupaten OKU Timur.
"Saya ucapkan selamat atas dilantiknya kepengurusan IWO OKU Timur, jadilah jurnalis yang profesional, agar dapat membawa OKU Timur lebih baik lagi. Sebagai Bupati saya bertitip diri kepada seluruh wartawan IWO yang baru saja dilantik" tutupnya.
BACA JUGA:Kasus DBD di Kota Palembang Alami Kenaikan
Sementara itu, Ketua PW IWO Sumatra Selatan Efran mengingatkan kepada PD IWO OKU Timur untuk senantiasa patuh terhadap UU Pers dan Kode Etik Jurnalistik, "Jika patuh terhadap dua ini, insya Allah akan sukses dan menghasilkan karya yang bermanfaat bagi masyarakat" tuturnya.
Selain itu, Efran menambahkan bahwa kekayaan seorang jurnalis terletak dimana saat berita yang diinformasikan dapat berdampak luas terhadap masyarakat luas.
"Harta kekayaan kita itu adalah ketika tulisan kita berdampak kepada peradaban manusia, karena pers bertanggung jawab terhadap masyarakat luas" tegasnya.