KORANOKUTIMURPOS.ID --Dalam dunia pembuatan kue, baking soda adalah bahan yang sering dianggap sepele namun memiliki peran besar. Bahan ini bekerja secara kimiawi untuk membantu adonan kue mengembang, serta memberi tekstur dan warna yang menggoda.
Baking soda, atau natrium bikarbonat, adalah zat basa yang bereaksi dengan bahan asam seperti yoghurt, buttermilk, cuka, atau jus lemon. Reaksi ini menghasilkan gelembung karbon dioksida yang membuat adonan kue menjadi ringan dan berpori.
Berikut adalah fungsi utama baking soda dalam pembuatan kue:
1. Membantu Kue Mengembang
Baking soda menghasilkan gas karbon dioksida saat bereaksi dengan bahan asam dalam adonan. Gas ini membentuk gelembung udara yang membuat kue mengembang dengan baik.
2. Memberi Tekstur Lebih Ringan dan Renyah
Pada kue kering seperti cookies, baking soda membantu menciptakan tekstur yang renyah di luar namun tetap lembut di dalam. Sangat cocok digunakan dalam resep yang tidak terlalu basah.
3. Menetralkan Asam dalam Adonan
BACA JUGA:Aice Raih Penghargaan Tertinggi Bintang Lima di TOP CSR Awards
Baking soda membantu menyeimbangkan rasa asam dari bahan lain, menghasilkan rasa yang lebih netral atau bahkan sedikit gurih dalam kue.
4. Memberikan Warna Lebih Cokelat Keemasan
Reaksi kimia antara baking soda dan asam dapat meningkatkan proses karamelisasi dan reaksi Maillard saat dipanggang, membuat warna permukaan kue menjadi lebih cokelat keemasan dan menggoda.
5. Mempersingkat Proses Pengembangan
Berbeda dari ragi yang memerlukan waktu fermentasi, baking soda bereaksi seketika setelah dicampur. Karena itu, adonan harus segera dipanggang setelah baking soda ditambahkan.
Penting untuk tidak menggunakan baking soda secara berlebihan karena bisa membuat kue terasa pahit dan meninggalkan aftertaste yang kurang enak. Selain itu, pastikan ada bahan asam dalam resep untuk mengaktifkan reaksi pengembangannya.