Ampas Teh

Senin 12 May 2025 - 09:03 WIB
Reporter : yogie
Editor : Yogie

 

Di Tiongkok kini memang mulai ada toko-toko Rusia. Pun di pedalaman seperti Chongqing. Juga di beberapa bandara.

 

Dulu toko Rusia hanya ada di kota Harbin atau Heihe --yang memang dekat dengan Rusia. Rupanya hubungan baik Tiongkok-Rusia mulai masuk ke bidang ritel. Hubungan itu kian mesra sejak terjadi perang dagang Amerika-Tiongkok.

Minggu ini pun Presiden Xi Jinping ke Rusia lagi. Resminya untuk menghadiri peringatan kemenangan Rusia dalam Perang Dunia Kedua. Tapi yang lebih penting memperkuat hubungan ekonomi.

 

Awalnya Amerika seperti ingin "menceraikan" Rusia-Tiongkok. Presiden Donald Trump seperti ingin "merebut" Presiden Vladimir Putin dari genggaman Xi Jinping. Trump terlihat lebih memihak Rusia dalam perangnya lawan Ukraina.

 

Perkembangan terakhir Anda sudah tahu: Trump memihak Ukraina. Terutama setelah Ukraina menyerahkan tambang-tambang mineral langkanya ke Amerika.

 

Perkembangan terbaru itu membuat hubungan Rusia dan Tiongkok kian kuat. "Sekuat besi," ujar Xi Jinping saat berada di Moskow dua hari lalu.

 

Saya hanya dua malam di Huhehaote. Saya berangkat ke sana dari Beijing. Hampir juga tidak dapat tiket kereta cepat. Itu hari pertama kerja setelah libur satu minggu di hari buruh.

 

Stasiun kereta cepat Beijing-bei (Beijing Utara) padat manusia. Padahal stasiun itu besar sekali. Ini kali pertama saya naik kereta cepat dari stasiun Beijing-bei. Yang sering: dari stasiun Beijing-nan. Atau Beijing-xi.

 

Kategori :

Terkait

Senin 12 May 2025 - 09:03 WIB

Ampas Teh

Senin 21 Apr 2025 - 08:08 WIB

Balik Kucing

Jumat 04 Apr 2025 - 08:49 WIB

Pagar Danau

Kamis 03 Apr 2025 - 08:51 WIB

Kaya Susah

Selasa 01 Apr 2025 - 07:21 WIB

Tas Lebaran