Dorong Pengembangan Ekosistem Industri Bambu Nasional

Kementerian Perindustrian terus mendorong pengembangan ekosistem industri bambu nasional secara terintegrasi dari hulu ke hilir agar mampu memberikan nilai tambah ekonomi sekaligus memperkuat fungsi konservasi lingkungan.--

Sebelumnya, telah dilakukan riset terhadap biodiversity bambu di Indonesia dan menunjukkan bahwa kualitas mekanik dari bambu petung dan bambu apus lebih unggul dibandingkan bambu moso dari Tiongkok. Hal ini menunjukkan bahwa kekayaan alam Indonesia memiliki potensi dan perlu dikelola dengan tepat sehingga industri bambu nasional mampu menjadi pemain utama di pasar global.

BACA JUGA:Kolaborasi dengan Tiongkok, Kemenperin Pacu Industri Halal Nasional

BACA JUGA:Menag Minta Pengawasan Itjen Berbasis Teknologi

“Industri bambu tidak hanya bernilai ekonomi, tetapi juga ramah lingkungan. Ini sejalan dengan target Uni Eropa untuk meningkatkan penggunaan material konstruksi carbon storing hingga 30% pada tahun 2030. Indonesia memiliki peluang besar untuk menjadi pemasok utama,” tutup Putu.

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan