Jakarta -Sarat dengan berbagai pengalaman anak muda yang genuine dan sangat dibutuhkan dalam kondisi saat ini. Kreativitas, inovasi dan semangat pantang menyerah berpadu dalam satu perjalanan waktu untuk mencapai cita-cita membangun masyarakat, sekaligus meningkatkan taraf ekonomi mereka. Tentu menjadi sajian yang menarik untuk memberikan semangat bagi UMKM di seluruh Indonesia menjelang hari libur di akhir tahun 2024 ini.
Memang pagi itu, seperti beberapa hari di bulan Desember ini, turun hujan. Cuaca dingin sekali dan suhu sangat menusuk tulang. Apalagi di ruang The Ballroom at Djakarta Theater yang tetap menggunakan pendingin ruangan selama acara berlangsung. Ruangan tersebut digunakan sebagai tempat untuk presentasi para finalis Indonesia Marketing Associations (IMA) Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Award.
Namun, keriuhan para peserta IMA UMKM Award, khususnya enam finalis yang presentasi waktu itu, sangat hangat dan panas, terutama ketika mereka menyampaikan materinya yang mendapat tepukan meriah dari para pengurus dan peserta IMA seluruh Indonesia yang hadir, bertepatan dengan perhelatan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) IMA 2024 pada minggu pertama bulan ini.
Hampir dapat dikatakan tanpa cacat, presentasi keenam finalis IMA UMKM Award memukau seluruh peserta yang menyaksikan pagi itu. Mereka terlihat profesional, menguasai materi dan detail dari cerita yang dibawakan. Waktunya hanya lima menit.
Menariknya, slide mereka bawakan juga sangat bagus, penuh dengan penjelasan ringkas, tentang fakta dan angka perkembangan program yang telah mereka lakukan. Ceritanya sangat inspiratif, penuh dengan info yang signifikan apalagi setelah mereka mendapatkan pelatihan dan pengembangan selama dua bulan penuh (Agustus-September 2024) oleh para mentor berpengalaman di bidangnya untuk mengembangkan bisnis mereka ke depan. Total yang mendapatkan pelatihan tersebut sebanyak 20 peserta, disaring dari 807 peserta yang mendaftar pada tahun 2024. Angka pendaftar tersebut meningkat 61% dibandingkan peserta tahun sebelumnya.
Juri kawakan
Keenam finalis tersebut mempresentasikan program bisnisnya di depan tim juri yang sudah kawakan di bidang UMKM. Sebut saja A. H. Novieta, selaku Asisten Deputi Konsultasi Bisnis dan Pendampingan Kementerian UMKM RI yang kerap disapa Ibu Novi; kemudian Erik Hidayat, selaku Vice President IMA UMKM yang juga Ketua Umum Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI) periode 2023–2028; Y. W. Junardy, selaku Senate Chairman IMA sekaligus President of Global Compact Network Indonesia; serta Sigit Kumala, selaku Ketua Pengurus Yayasan Dharma Bhakti Astra (periode 2020–2024) yang telah membina 13.000 lebih UMKM sejak berdiri tahun 1980.
Selain itu, President IMA, Suparno Djasmin, dengan pengalamannya yang sudah mengecap ilmu manajerial selama 35 tahun lamanya mulai dari bidang otomotif hingga saat ini menggeluti industri keuangan turut hadir menjadi juri pada ajang IMA UMKM Award.