OKUTIMURPOS - Tidak hanya memiliki budaya minum kopi, namun Indonesia pun juga merupakan negara yang menghasilkan kopi yang nikmat, bahkan seringkali diimpor ke negara lain.
Hal ini dapat dilihat dari banyaknya usaha kedai kopi yang dibuka di berbagai kota maupun daerah.
Produksi kopi di Indonesia tersebar di berbagai daerah, dari Sabang sampai Merauke. Kopi yang dihasilkan di daerah-daerah tersebut mempunyai cita rasa khas yang menjadi keunggulan masing-masing daerah penghasil.
Apa saja sih jenis kopi di Indonesia? Berikut daftar di indonesia yang terkenal sampai manca negara:
1. Kopi Arabika Aceh Gayo
Kopi Gayo adalah salah satu komoditas dagang dari Dataran Tinggi Gayo, Aceh Tengah yang sudah mendunia. kopi Gayo ini juga memiliki keunikan tersendiri, yaitu ketinggian perkebunan yang menentukan cita rasanya.
Dari kebanyakan kopi yang ada, rasa pahitnya masih tertinggal di lidah kita, namun tidak demikian pada kopi Gayo. Rasa pahit hampir tidak terasa pada kopi ini. Cita rasa kopi Gayo yang asli terdapat pada aroma kopi yang harum dan rasa gurih hampir tidak pahit.
Kualitas Kopi Gayo sudah diakui oleh dunia sebagai kopi terbaik melalui sertifikat resmi akan kualitasnya yang keluar pada tahun 2010 lalu.
Kopi Gayo ini disajikan dengan cara tradisional yang menarik. Jika kopi yang lain dibuat dengan cara diseduh, kopi jenis ini justru direbus dalam panci hingga mendidih, lalu disajikan ke dalam gelas yang telah diisi gula dan susu.
2. Kopi Arabika Kintamani.
kopi Arabika Kintamani berasal dari daerah Bali. Selain terkenal dengan keindahan alamnya, ternyata Bali juga terkenal dengan kopi kintamaninya.
Kopi ini memiliki cita rasa yang unik, yaitu rasa asam dan segar dari buah-buahan menjadi ciri khasnya.
Karakter rasa kopi bali kintamani yang unik adalah rasa asam segar seperti buah orange tanpa meninggalkan rasa di mulut dan cita rasa yang dihasilkan sedikit manis. Tidak ada rasa rempah seperti pada kebanyakan kopi di Indonesia. Kopi ini sangat cocok bagi Anda yang tidak menyukai rasa yang pahit.
Salah satu cara tradisional, yaitu dengan metode tubruk dan diberi gula. Sajian seperti ini banyak dikonsumsi masyarakat lokal sejak dulu.
3. Kopi Liberika Rangsang Meranti