KORANOKUTIMURPOS.ID – Banyak wanita mengalami nyeri haid atau dismenore saat periode menstruasi.
Nyeri haid, yang juga dikenal sebagai dismenore, adalah rasa sakit yang terjadi di perut bagian bawah atau panggul pada wanita selama atau sebelum menstruasi.
Nyeri haid umumnya terjadi pada masa remaja setelah menstruasi pertama atau menarke dan dapat terjadi secara berkala selama tahun-tahun reproduksi seorang wanita, biasanya membaik setelah wanita memasuki periode menopause.
Penanganan nyeri haid dapat meliputi penggunaan obat pereda nyeri, seperti ibuprofen atau parasetamol, penggunaan panas, olahraga ringan, dan relaksasi.
Namun, kini ada kabar baik! kayu manis, rempah yang sering digunakan dalam berbagai masakan, dapat menjadi solusi alami untuk meredakan nyeri haid.
Kayu manis, juga dikenal sebagai cinnamon, adalah rempah yang dihasilkan dari kulit pohon Cinnamomum.
BACA JUGA:Benarkah Cuka Apel Bisa Mencegah Jamur?, Simak Penjelasannya
Selain dikenal sebagai bumbu masakan, kayu manis juga telah digunakan dalam pengobatan tradisional selama berabad-abad karena manfaat kesehatan yang beragam
kayu manis mengandung senyawa anti-inflamasi dan antispasmodik yang dapat membantu mengurangi kontraksi otot dan peradangan.
Dengan mengonsumsi ekstrak kayu manis secara teratur akan mengalami penurunan nyeri haid yang signifikan dibandingkan dengan kelompok kontrol.
kayu manis memiliki efek positif dalam mengurangi intensitas nyeri haid. Ini bisa menjadi alternatif menarik bagi mereka yang ingin menghindari obat-obatan kimia
Untuk mendapatkan manfaat ini, para ahli merekomendasikan untuk mengonsumsi kayu manis dalam bentuk bubuk atau sebagai teh.
Cukup satu sendok teh kayu manis yang dicampurkan dalam air hangat, dan diminum dua kali sehari selama masa haid, dapat memberikan efek yang diharapkan.
BACA JUGA:Cengkeh: Rempah Tradisional yang Efektif Meredakan Batuk, Solusi Alami yang Efektif
Namun, tetap mengingatkan agar wanita tetap berkonsultasi dengan dokter jika nyeri haid yang dialami sangat parah atau berlangsung lama.