Bawaslu Ogan Ilir Tertibkan APK Pemilu 2024 di Jalanan

Minggu 11 Feb 2024 - 19:32 WIB
Reporter : valdo
Editor : yogie

OGAN ILIR - Mulai hari ini, tahapan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 telah memasuki masa tenang hingga tanggal 13 Februari 2024.

Ketika memasuki masa tenang, dengan demikian seluruh Alat Peraga Kampanye (APK) yang masih terpasang harus ditertibkan.

Karena itu, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Ogan Ilir, melakukan penertiban APK yang masih terpasang di jalan raya kawasan Indralaya Kabupaten Ogan Ilir.

Ketua Bawaslu Kabupaten Ogan Ilir, Dewi Alhikmah Wati menerangkan, di masa tenang ini harus steril dari hal-hal yang berbau kampanye di Kabupaten Ogan Ilir.

"Hari ini mulai masa tenang, tidak ada lagi APK yang bertebaran, demikian juga tidak ada lagi yang berkampanye," ungkap Dewi, Minggu, 11 Februari 2024.

Penertiban APK yang dilakukan Bawaslu Kabupaten Ogan Ilir ini, terhadap APK-APK yang belum ditertibkan secara mandiri oleh para peserta Pemilu 2024 ini.

"Adapun APK yang dilakukan penertiban berupa bendera, kemudian spanduk, baliho, dan alat peraga dalam bentuk lainnya," katanya lagi.

Dewi menyebut, ada lebih dari 15.000 APK yang terpasang di jalan raya di kawasan Indralaya. Namun, saat ini sudah banyak APK yang dicopot oleh peserta Pemilu 2024.

"Selain Bawaslu, penertiban APK juga dilakukan oleh Panwascam dan juga PKD yang ada di seluruh Indonesia," katanya lagi.

Estimasi penertiban APK yang masih terpasang, menurut Dewi, akan dilakukan selama tiga hari ke depan. Bawaslu Kabupaten Ogan Ilir akan menertibkan APK muli dari Kecamatan Pemulutan, Indralaya Utara, hingga ke perbatasan Kabupaten OKI.

APK yang ditertibkan ini akan dikumpulkan di Kantor Bawaslu Kabupaten Ogan Ilir. Adapun penertiban APK ini dilakukan oleh tim gabungan dari Bawaslu, Satpol PP, Polri, TNI, Dishub, dan stakeholder lainnya.

"Yang jelas hari ini 16 kecamatan di Kabupaten Ogan Ilir semuanya bergerak untuk melakukan penertiban," pungkasnya.

Sebelumnya, Bawaslu Kabupaten Ogan Ilir telah menggelar apel siaga patroli pengawasan Pemilu 2024 menjelang masa tenang.

Dalam kesempatan tersebut, Dewi juga menegaskan kepada seluruh Panwascam dan PKD, untuk bekerja siang, malam, pagi, dan sore.

"Di masa tenang ini hendaknya tidak ada lagi unsur-unsur kampanye, kami minta Panwascam dan PKD harus patroli ke lapangan," tegasnya.

Dewi menyebut, bahwa patroli yang dilakukan ini merupakan bentuk pengawasan dari Bawaslu terhadap penyelenggaraan Pemilu 2024.

"Kalau masih ada yang kampanye di masa tenang, maka ini merupakan pelanggaran. Kawan-kawan Panwascam dan PKD harus memperhatikan," ujarnya.

Demikian pula terhadap adanya kemungkinan politik uang, Dewi meminta kepada Panwascam dan PKD harus berpatroli ke lapangan.

"Kami akan melakukan patroli malam, untuk mengantisipasi terjadinya politik uang menjelang hari pencoblosan," lanjutnya.

Ketua Bawaslu Kabupaten Ogan Ilir ini juga mengimbau kepada masyarakat Kabupaten Ogan Ilir, supaya menggunakan hak pilihnya.

"Kemudian, kami imbau kepada masyarakat untuk tidak tertarik dengan iming-iming uang yang ditawarkan," pungkasnya.(*)

Kategori :