Sayap Ekonom

Rabu 30 Jul 2025 - 08:25 WIB
Reporter : yogie
Editor : yogie

 

Setelah di dalam kabinet pun Kwik tetap bersuara kritis. Ia seperti tokek di kolam cicak. Kwik tidak takut diberhentikan. Menurut Laks, banyak orang menjadi kritis karena tidak kebagian "jatah". "Pak Kwik tetap kritis meski pun sudah di dalam," ujar Laksamana Sukardi.

 

Saya menyesal tidak segera ke rumah Pak Kwik lagi. Tentu karena saya tidak menyangka Pak Kwik meninggal secepat itu.

 

Padahal saya ingin sekali diajak ke lantai dua rumah putrinya persis di sebelah rumahnya itu. Yakni satu lantai luas untuk Pak Kwik berdansa sampai di usia senjanya.(Dahlan Iskan)

Kategori :

Terkait

Rabu 30 Jul 2025 - 08:25 WIB

Sayap Ekonom

Kamis 03 Jul 2025 - 10:06 WIB

Asli ITB

Minggu 29 Jun 2025 - 08:26 WIB

Bukhari Sukarno

Sabtu 28 Jun 2025 - 08:50 WIB

Dasco Sicilia

Kamis 22 May 2025 - 08:57 WIB

Embun Diktator