OKUTIMURPOS - Bimo Wijayanto secara resmi menjabat sebagai Direktur Jenderal Pajak yang dilantik langsung Menteri Keuangan Sri Mulayani bersama 22 Pejabat baru lainnya di lingkungan Kemenkeu.
Bimo menggantikan Suryo Utomo sebagai pejabat lama. Sebelumnya Bimo pernah menjabat sebagai Asdep dari Menko Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan.
Dalam pelantikan tersebut Bimo dilantik bersama Letnan Jenderal TNI Purnawirawan Jaka Budi Utama S. sos yang menjabat sebagai Direktur Jenderal Bea dan Cukai dan 20 pejabat pimpinan tinggi madya di kementerian keuangan.
Penunjukkan Bimo berdasarkan surat keputusan Presiden nomor 83/ TPA tahun 2025 tertanggal 20 mei tentang pemberhentian dan pengangkatan dari dan dalam jabatan pimpinan tinggi madya di lingkungan Kementerian Keuangan.
Dalam pelantikan itu Sri Mulyani mengingatkan sebagai otoritas pengelola keuangan negara yang sering disebut sebagai otoritas fiskal, maka Kementerian Keuangan memiliki tugas fungsi dari mulai menyusun kebijakan ekonomi makro, pokok-pokok kebijakan fiskal memiliki fungsi untuk menghimpun penerimaan negara, mengelola belanja negara baik di pusat kementerian lembaga, di bendahara umum negara dan transfer ke daerah.
Selanjutnya Sri Mulyani juga menekankan Tentang pengelolaan pembiayaan dan perbendaharaan secara pruden, dan efektif dan mengelola aset-aset atau kekayaan negara.
Pelantikan dihadiri Menko Bidang Perekonomian, Menteri Perdayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Kepala BIN, Ketua Komisi 11 DPR RI, Pimpinan DPD RI, Wakil Menteri Keuangan beserta SPA dan diikuti oleh undangan lainnya.