Menpora Buka Simulasi dan Road to PON XXI Intermediate Open Tournament Padel Indonesia
// Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo, secara resmi membuka Simulasi Road to PON XXI dan Kejurnas Road to PON XXI Intermediate Open Tournament Padel Indonesia--
JAKARTA - Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo, secara resmi membuka Simulasi Road to PON XXI dan Kejurnas Road to PON XXI Intermediate Open Tournament Padel Indonesia di Padel Kemang Pro, Kemang, Jakarta, Minggu 7 Juli 2024.
"Terima kasih kepada federasi (PBPI) yang setahun ini sudah sangat agresif mengembangan padel. Ini juga menjemput bola karena sebelumnya di Bali transformasi padel sangat cepat. Dan ini kita langsung ambil bagian agar atlet padel Indonesia bisa bertanding di kancah internasional," kata Menpora Dito dalam sambutannya.
Menurut Menpora Dito, olahraga padel seperti campuran badminton, tenis dan squash yang dirasa cocok dengan fisik orang Indonesia. Dirinya berharap Indonesia bisa menjadi macan Asianya padel dan berprestasi di level dunia.
"Pokoknya kita full support untuk padel. Jadi selamat untuk kejurnasnya semoga simulasi PON XXI di Sumut khususnya, bisa semakin merata di seluruh Indonesia dan semoga olahraga padel bisa menjadi andalan Indonesia," harap Menpora Dito.
BACA JUGA:Kemenpora Gelar Pesta Prestasi Volume V untuk Beri Ruang Komunitas Kembangkan Minat dan Bakat
Ketua Umum Perkumpulan Besar Padel Indonesia (PBPI) Galih Dimuntur Kartasasmita menyampaikan, Simulasi dan Road to PON XXI Intermediate Open Tournament Padel Indonesia ini diikuti 8 pengurus provinsi padel Indonesia.
"Untuk hari ini sesuai judulnya Road to PON XXI Simulation Games, jadi ini juga termasuk kejurnas, karena diikuti 8 dari 11 pengprov yakni Sumut, Jabar, Kalbar, Jakarta, Banten, Bali, NTB, Sumsel. Ini juga membantu menciptakan pemain-pemain baru. Terima kasih dukungan Menpora, KOI dan KONI," urainya.
"Kita juga mengajak Menpora, KOI . Jadi, saya terima kasih kepada pengprov yang sudah hadir dan bersedia mempercepat pembangunan padel di Indonesia dan intinya arahnya ke ekhibisi ke PON XXI Aceh-Sumut yang harus sukses agar kedepannya diterima menjadi cabor di PON berikutnya," imbuhnya.