Resmikan 31 Penyalur BBM Satu Harga, Menteri Bahlil: Bentuk Kehadiran Pemerintah Jamin Ketersediaan BBM
Menteri Energi dan Sumber Daya Energi Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia pada hari ini, telah meresmikan 31 penyalur Bahan Bakar Minyak (BBM) Satu Harga secara seretak dan terpusat di Integrated Terminal Wayame, Kota Ambon, Provinsi Maluku. --
Pada kesempatan yang sama, Kepala Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Erika Retnowati melaporkan pembangunan penyalur BBM Satu Harga Tahun 2024 sesuai dengan rencana kerja pemerintah tahun 2024 yaitu sebanyak 71 penyalur. "BPH Migas secara konsisten sejak tahun 2017 mengawal pelaksanaan pembangunan penyalur BBM Satu Harga agar target tersebut dapat tercapai," ungkap Erika.
Sebagai informasi, peresmian BBM Satu Harga tahap ke-2 tahun 2024 terbagi dalam beberapa kluster, yaitu:
a. Klaster Sumatera dan Kalimantan sebanyak 6 SPBU yang dipusatkan di Kabupaten Lima Puluh Kota, Provinsi Sumatera Barat;
b. Klaster Nusa Tenggara dan Sulawesi sebanyak 6 SPBU yang dipusatkan di Kabupaten Kupang Provinsi Nusa Tenggara Timur;
c. Klaster Maluku sebanyak 9 SPBU yang diresmikan di Integrated Terminal BBM PT Pertamina (Persero) Wayame Kota, Ambon Provinsi Maluku;
d. Klaster Papua sebanyak 10 SPBU yang dipusatkan di Terminal BBM PT Pertamina (Persero) Kabupaten Fakfak, Provinsi Papua Barat.
Sementara itu, sebaran pembangunan penyalur BBM Satu Harga yang terselesaikan antara tahun 2017 - 2024, yaitu Pulau Sumatera terdapat 89 penyalur, Pulau Kalimantan (119 penyalur), Pulau Sulawesi (60 penyalur), Pulau Maluku dan Papua (208 penyalur), Pulau Nusa Tenggara (102 penyalur), Pulau Jawa dan Madura (3 Penyalur), serta Pulau Bali (2 Penyalur).