Sinuhun Breksi
dua hari yang istimewa. Sabtu senam di Candi Prambanan--
Desa sendiri mencurahkan jatah dana desanya untuk proyek ini. Total menghabiskan Rp 30 miliar. Jadilah Tebing Breksi tempat wisata yang sangat menarik.
Dari atas tower saya mengagumi desain dan pengerjaan proyek ini. Tidak kaleng-kaleng. Ada kolam besar di sebelah arena. Saya pun bertanya dari mana air itu. "Itu air hujan. Tidak bisa habis. Lantai dasarnya batu yang solid," kata Kholiq.
BACA JUGA:Reagen Andani
Kolam itu dalamnya 4 meter. Bukan kolam buatan. Itu kolam yang terjadi begitu saja karena batunya terus di gali di masa lalu.
Sultan Yogyakarta sukses mengatasi kesulitan ekonomi di desa. Melarang menggali batu dilengkapi jalan keluarnya. Melarang mudah. Mencarikan jalan keluar sulit. Tapi tidak sulit bagi Ingkang Sinuhun. (*)