Bazaar LB Fest untuk Kembangkan Wiramuda di Kalangan Mahasiswa
Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) mendukung digelarnya Bazaar Local Brand Festival Tahun 2024.--
KORANOKUTIMURPOS.ID - Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) mendukung digelarnya Bazaar Local Brand Festival Tahun 2024.
Kemenpora berharap ajang ini mampu mengembangkan potensi Wiramuda di kalangan mahasiswa agar memiliki daya saing tinggi di tahun 2045.
"Pemuda Indonesia harus maju agar memiliki daya saing di tahun 2045 dan daya saing yang bisa menang bukan daya saing yang hanya partisipasi," kata Deputi Pengembangan Pemuda Raden Isnanta saat membuka Bazaar LB Fest 2024 di Kampus Binus Alam Sutra, Serpong, Tangerang, Banten.
Menurut Raden Isnanta, Indonesia masih memiliki kelemahan dibidang lapangan pekerjaan. Binus memiliki ide dan langkah yang tepat dalam menyikapi hal itu.
"Kita masih lemah di bidang kepemimpinan dan aspek lapangan pekerjaan. Hari ini luar biasa Binus dengan fakultasnya dan program studinya langsung konkret membuat anak mudanya menjadi wiramuda dengan lebel masing-masing, judulnya juga keren-keren," ujarnya.
BACA JUGA:Brand Fashion Asal Bandung, Gonegani Alami Pertumbuhan Penjualan 70x Lipat bersama Shopee Live
Pemerintah lanjutnya, berharap program yang baik dari Binus dapat berkembang sehingga mampu membuka lapangan pekerjaan baru. Program ini sejalan dengan program Wiramuda dari Kemenpora.
"Pasti kami juga berharap ini kedepannya berkembang pesat dan bisa membantu pemuda-pemudi yang lain menjadi tenaga kerjanya dengan begitu membuka lapangan pekerjaan baru," harapnya.
"Ini program yang baik sema dengan programnya Mas Menpora yakni Wiramuda. Saya senang dengan konsepnya yakni membangun koneksitas, membangun kolaborasi. Mari kuatkan kolaborasinya, ada media untuk promosi, ada kampus untuk memberikan inovasi barunya, penelitian, kajian dan potensi industrinya," jelasnya.
Kemenpora pasti hadir dalam berbagai kebijakannya mendukung program yang baik agar berkembanga di tengah masyarakat. Organisasi-organisasi terkait baik internal dan eksternal tidak boleh dilupakan.
"Pemerintah tentu harus hadir untuk kebijakan-kebijakannya baik perijinannya, kebijakan lapangan kerjanya dan sebagainya. Peran organisasi di kampus juga penting. Saya harap organisasi di kampus terus berkembang dan organisasi di luar juga bisa dirangkul bersama. Yang tidak kalah penting adalah merangkul para bisnisman yang sudah sukses agar bisa memberikan ilmunya untuk para juniornya," ujarnya.
BACA JUGA:Kemenparekraf Perkuat Ekosistem Gim
BACA JUGA:Gelar Aneka Kegiatan Menarik, Kemenperin-YBI Populerkan Bangga Berbatik