Terbitkan 7 Buku dalam Bentuk E-Book untuk UMKM Maju, Kemenkop UKM Harap Bisa Disosialisasikan
E-book tersebut berperan penting dalam membuat narasi dan amplifikasi terhadap pentingnya memajukan bangsa dengan pertumbuhan ekonomi yang telah serta dikemas digital berupa e-book.--
KORANOKUTIMURPOS.ID - Untuk mewujudkan koperasi beserta UMKM maju dan berkelanjutan, Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop-UKM) menerbitkan 7 buku dalam bentuk e-book tentang berbagai strategi, kebijakan, dan panduan praktisnya.
Buku tersebut diharapkan bisa disosialisasikan dalam Forum Tematik Badan Koordinasi Hubungan Masyarakat (Bakohumas) yang digelar Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop-UKM).
Pada acara yang mengusung tema "Pengarusutamaan Strategi Pengembangan Koperasi dan UMKM" tersebut, Kepala Biro Komunikasi dan Teknologi Informasi, Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM), Budi Mustopo menyampaikan rasa syukur atas telah diterbitkannya 7 e-book.
E-book tersebut berperan penting dalam membuat narasi dan amplifikasi terhadap pentingnya memajukan bangsa dengan pertumbuhan ekonomi yang telah serta dikemas digital berupa e-book.
"Ada 7 e-book yang telah terbit ini mohon dibantu disosialisasikan rekan-rekan Bakohumas terutama yang telah hadir memenuhi undangan kami ini," jelas Budi.
BACA JUGA:Perkaya Pilihan Tujuan Wisatawan, Menparekraf Luncurkan Paket Wisata 3B
Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Prabu Revolusi sekaligus Ketua Umum Bakohumas menyambut baik upaya Kemenkop-UKM atas peran sertanya memajukan bangsa melalui berbagai mekanisme komunikasi publik demi membangun ekosistem perekonomian masyarakat yang berdaya saing dengan penguatan literasi bidang koperasi sebagai model bisnis dan pemberdayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
"Teman-teman Bakohumas bisa pelajari 7 buku bidang perkoperasian dan UMKM yang telah diafirmasi oleh Kompas, yang menjadi narasumber disini ada tim penulisnya yang bisa ditanya-tanya langsung," kata Prabu sekaligus membuka acara secara resmi.
Entrepreneur Hub dan Digitalisasi: Embrio Pengembangan Startup, menjadi salah satu buku yang muatannya adalah kolaborasi lintas sektor kepemudaan untuk kesiapan bonus demografi.
Yang tujuanya untuk menciptakan peluang untuk mengakselerasi pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan pengelolaan yang baik sejalan dengan program Wiramuda Kemenpora.
BACA JUGA:PDFMI Pastikan Afif Maulana Meninggal Dunia Karena Terjatuh, Bukan Penganiayaan
BACA JUGA:Ternyata, Minyak Kemiri Bakar Memiliki Manfaat Luar Biasa untuk Kesehatan Kulit
"Sementara itu pertumbuhan jumlah startup di Indonesia menempati urutan nomor 1 di wilayah Asia Tenggara (menurut databooks 2023) dengan jumlah 2.483 unit startup dan menempati nomor 6 di dunia di bawah Amerika, India, Inggris, Canada, dan Australia. Namun sayangnya hanya kurang dari 1% atau sekitar 13 startup go global," kata Deputi Bidang Kewirausahaan Siti Azizah.