Pesisir Komering Tiap Tahun Kena Langganan Banjir, Pemerintah Diminta Carikan Solusi

Foto: Fahmi - MELUAP: Kondisi Bendungan Irigasi Komering Perjaya meluap, Rabu, 15 Mei 2024--

 

BACA JUGA:Bupati Ogan Ilir Ringankan Beban Warga Terdampak Banjir, Kunjungi 3 Lokasi Langsung

BACA JUGA:Bupati OKU Timur Lanosin Berikan Bantuan Masyarakat OKU Terdampak Banjir

BACA JUGA:PMI OKU Timur Peduli Korban Banjir OKU, Gercep Salurkan Bantuan

 

"Menurut informasi di lapangan, kenapa pintu air ke arah Belitang tidak di buka karena air tidak mengalir. Arus lebih kuat ke aliran arah Komering. Menurut kami ini permasalahan teknis, kita melihat seperti di Jakarta pihak Pemprov DKI menggunakan pompa air untuk menanggulangi banjir di wilayahnya. Namun yang jadi pertanyaan kami, apakah pernah Pihak Pemerintah terkait duduk bersama membahas dan mencarikan solusi permasalahan banjir ini," ujarnya. 

 

"Tentu semua itu muaranya ke anggaran, bisa ke Pihak Kementerian, Provinsi dan Kabupaten. Maka harapan kami hal-hal permasalahan teknis itu bisa dibahas oleh Pemerintah terkait. Agar banjir tahunan ini dapat di tangani. Serta tidak menimbulkan pemikiran sensitif di masyarakat," ujarnya.

 

Diketahui sebelumnya pada tanggal 13 Juli 2022 pemkab OKU Timur melalui BPBD telah berupaya menanggulangi banjir dengan cara melakukan penanaman rumput akar wangi atau Vetiver.

 

Penanaman rumput ini diklaim mampu menyerap air karena Vetiver mempunyai akar yang bisa memanjang 4 sampai 5 meter, Kegiatan tersebut dilakukan secara simbolis yang dihadiri Mahasiswa Mipa UNSRI Palembang pada saat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) OKU Timur menggelar apel kesiapsiagaan personel dan peralatan penanggulangan bencana di halaman pemkab, rabu 13 juli 2022 pukul 09:00 wib.

 

Dalam mengantisipasi bencana alam dan non alam, Kabupaten OKU Timur telah menetapkan status sesuai keputusan Bupati OKU Timur No. 269 Tahun 2022 Tentang Penetapan Status Siaga Darurat Bencana Asap Akibat Karhutla di Kabupaten OKU Timur.

Tag
Share