KPU Muratara Mulai Salurkan Logistik Pemilu 2024

Foto: Zul/sumeks.co-KPU Muratara, mulai lakukan diatribusi logistik surat suara Pemilihan Umum serentak 2024. --

MURATARA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Daerah Muratara, mulai lakukan diatribusi logistik surat suara Pemilihan Umum serentak 2024.

Pendistribusian dibagi menjadi dua tahap dengan tiga sub pembagian yang dimulai dari tingkat Kabupaten-Kecamatan, Kecamatan-Desa, Desa-TPS pemilihan.

Ketua Komisioner KPU Muratara, Heriyanto melalui kasubag Teknis penyelenggaraan Pemilu dan partisipasi masyarakat, Busiri saat dikonfirmasi, mengungkapkan, penyaluran logistik pemilu dilakukan dua tahap.

Tahap pertama ada tiga kecamatan sepeti Karang Jaya, Rupit, Karang Dapo. Tahap kedua Kecamatan Rawas Ulu, Rawas Ilir, Nibung dan Ulu Rawas.

"Dua tahap itu dilakukan mulai pada tanggal 9-10 Februari, selanjutnya distribusi akan disalurkan dari Kecamatan ke tingkat desa, daei desa baru ke TPS," ungkapnya.

Terkait adanya lima desa yang alami putus jembatan, seperti, Desa Batu gajah, di Kecamatan Rupit.

Desa lesung batu, di kecamatan Rawas ulu, dan 4 jembatan di kecamatan Ulu Rawas seperti Desa Sosokan, dan 3 jembatan di Desa Muara Kuis.

Pihaknya sudah melakukan antisipasi, dengan kesiapan petugas TNI, Polri dan Pemdes.

"Dengan upaya pembuatan jembatan darurat di desa batu gajah dan jembatan ponton," katanya.

Pihaknya juga sudah menyiapkan, jalur distribusi penggunaan jalur sungai, menggunakan perahu untuk mencapai TPS tertentu. Seperti di TPS Minak, Sungai Jambu, Karang Pinggan dan lainnya.

Untuk jadwal distribusi, Distribusi KPU ke PPK (9-10), PPK ke PPS (11-12), PPS ke PPS (12-13). Sementara itu, Pemda Muratara pihak TNI, Polri, KPUD dan Bawaslu sudah melakukan rapat koordinasi terkait persiapan pengiriman logistik tersebut.

Sekda Muratara Elvandary, selain meminta pengawalan dari pihak Keamanan, juga meminta sejumlah pihak rekanan seperti PLN, maupun Provaider sinyal telekomunikasi agar bisa memberikan pelayanan ekstra.

"Aliran listrik dan sinyal telekomunikasi kita minta di maksimalkan mulai tanggal 11-20 Feburari, diminta jangan sampai ada pemadaman," bebernya.

Pihaknya membenarkan jika ada sejumlah spot jembatan gantung desa di Muratara yang alami putus akibat dihantam banjir, sehingga diperlukan solusi dan kerja sama antar pihak dalam distribusi logistik Pemilu 2024.

Diketahui, di Muratara masih terjadi hujan dengan itensitas yang terus meningkat. Secara otomatis, menimbulkan potensi sejumlah gangguan bencana, mulai banjir, longsor dan lainnya.

Untuk mengantisipasi ini, KPU Muratara sudah mendata ada 259 TPS yang berpotensi terendam banjir dan diperlukan tindakan serius. Mengingat tidak dimungkinkan melakukan pemilihan di lokasi yang terendam banjir. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan