Kemenperin Gandeng JICA Pacu Digitalisasi IKM Komponen Otomotif

Industri otomotif selama ini telah memberikan kontribusi signfikan terhadap pertumbuhan ekonomi nasional--
Senior Representative of JICA Indonesia Office, Sato Akira mengatakan, JICA telah menerima lebih dari 20 proposal dalam program matchmaking ini. Hal tersebut mengindikasikan adanya ketertarikan yang tinggi dari para perusahaan yang berpartisipasi.
“Hasil dari survei yang kami lakukan juga menunjukan bahwa mayoritas perusahaan akan ikut berpartisipasi kembali jika ada program matchmaking yang dilakukan secara online,” jelas Sato.
Sato juga mengemukakan, harapan JICA agar proyek implementasi teknologi tersebut dapat mendorong digitalisasi dan daya saing IKM komponen otomotif, meskipun dijalankan dalam waktu yang singkat, yakni pada bulan April hingga Juli 2025.
“Selain itu, JICA juga berharap akan semakin banyak perusahaan yang dapat memanfaatkan platform Startup for Industry untuk matchmaking dengan penyedia teknologi berdasarkan success story dari proyek implementasi teknologi tahun 2025 yang saat ini sedang berlangsung,” pungkasnya.