Dean James Mulai Dilirik Klub Raksasa

Dean James, Foto: IG dean11james--
OKUTIMURPOS - Masa depan bek kiri Timnas Indonesia, Dean James, terlihat sangat cerah. Pemain yang saat ini membela Go Ahead Eagle di Eredivisie Belanda ini namanya semakin terkenal.
Ia dikabarkan sedang dibidik oleh klub besar Eredivisie, Feyenoord.
Feyenoord, yang musim lalu dilatih oleh Arne Slot, berhasil menempati posisi kedua di Eredivisie dan menjadi salah satu dari dua wakil Belanda di Liga Champions.
Kesuksesan tersebut membuat Arne Slot dipinang oleh Liverpool setelah musim lalu berakhir.
Saat ini, Feyenoord berada di posisi ketiga klasemen sementara Eredivisie, dengan 66 poin, hanya terpaut 5 poin dari PSV Eindhoven yang berada di posisi kedua.
Dengan performa ini, Feyenoord berpeluang tampil di Liga Champions musim depan.
Rumor ketertarikan Feyenoord terhadap Dean James muncul melalui media Belanda, footballtransfer.com.
BACA JUGA:Bahas Persiapan World Abilitysport Games 2025 hingga Pembangunan PTC di Karanganyar
Dalam artikel yang mereka terbitkan, disebutkan bahwa Feyenoord tengah mempertimbangkan untuk merekrut Dean James.
eyenoord sedang mencari pengganti Quilindschy Hartman, yang kabarnya akan meninggalkan klub pada akhir musim.
Hartman, yang menjadi incaran dua klub besar Premier League, Arsenal dan Chelsea, memiliki harga pasar yang cukup tinggi, yaitu sekitar 18,4 juta Euro (sekitar Rp312,8 miliar).
Dean James kini menjadi kandidat utama pengganti Hartman. Pemain timnas Indonesia yang baru satu kali tampil memperkuat skuad Garuda ini dianggap memiliki kemampuan setara dengan Hartman, namun dengan harga pasar yang jauh lebih terjangkau. Market value Dean James diperkirakan sekitar 1,22 juta Euro (sekitar Rp17,38 miliar).
Jika transfer ini terealisasi, Dean James akan menjadi satu-satunya pemain timnas Indonesia yang bermain di klub besar Eredivisie, selain Ajax Amsterdam dan PSV Eindhoven, yang merupakan tiga klub dominan di Liga Belanda.
Dean James sendiri baru saja bergabung dengan timnas Indonesia pada Maret 2025, setelah menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) bersama Emil Audero Mulyadi dan Joey Palupessy melalui sumpah di KBRI Roma.