Jaga Kesehatan, Sekda OKUT : Senam Bersama Perlu Dilaksanakan Secara Rutin

Pemerintah Kabupaten OKU Timur melalui Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata menggelar senam bersama.--
MARTAPURA - Guna meningkatkan kebugaran fisik, membangun kesadaran akan pentingnya kesehatan dan menunjang kemajuan dan kemandirian pemuda serta organisasi pemuda, Pemerintah Kabupaten OKU Timur melalui Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata menggelar senam bersama.
Digelar di Halaman Perkantoran Pemkab OKU Timur, kegiatan ini dirangkai dengan penyerahan simbolis peralatan olahraga dan bantuan peralatan kewirausahaan tahun 2025. Jum'at, 11 April 2025.
Sejumlah tenaga medis juga ditempatkan di lokasi kegiatan untuk memberikan pemeriksaan kesehatan gratis (tensi darah, gula darah, kolesterol, asam urat) dan donor darah.
Mewakili Bupati, Sekretaris Daerah H. Jumadi, S.Sos. dalam sambutannya menegaskan bahwa kegiatan senam ini perlu dilaksanakan secara rutin karena untuk menjaga kesehatan.
Jumadi juga mengaku bangga hadirnya kelompok Wredatama dan terlihat sangat antusias dalam mengikuti setiap gerakan senam tersebut.
"Kita yang muda harus lebih semangat, jangan kalah dengan Wredatama. Ini salah satu upaya kita untuk menjaga kesehatan," imbuhnya.
BACA JUGA:Tergerus Air, Akses Jalan Kabupaten Terputus
Sekda juga menginstruksikan kepada Disporapar untuk melakukan pembinaan kepada organisasi kepemudaan yang ada, "Ini salah satu tugas, kalau bisa organisasi kepemudaan harus bisa bergerak terlebih dahulu lalu kita fasilitasi kekurangannya," ucapnya.
Dirinya berharap, apa yang telah diserahkan terkait bantuan dapat bermanfaat untuk perkembangan organisasi kepemudaan dan pelaku usaha.
"Kami berharap apa yang diberikan dapat dimanfaatkan oleh penerima sehingga dapat meningkatkan pendapatan dari usahanya dan tumbuh semangat keolahragaan sehingga dapat mengukir prestasi," tutupnya.
Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Basyuni, S.P., M.M. dalam laporannya menyebutkan ada sebanyak 5 orang penerima bantuan kewirausahaan pemula pemuda.
"Adapun peralatan yang diserahkan berupa peralatan mesin jahit, peralatan perbengkelan dan peralatan pangkas rambut dan peratalan pendukung kegiatan olahraga berupa bola kaki, bola voli dan net," tuturnya.
Basyuni menjelaskan, organisasi kepemudaan di Kabupaten OKU Timur yang terdata di Dinas Porapar sebanyak 11 organisasi, namun hanyanada 2 organisasi yang baru terfasilitasi oleh Pemkab OKU Timur.
"Sisanya masih terkendala karena habisnya masa kepengurusan dan tidak memiliki kesekretariatan tetap di Kabupaten OKU Timur sesuai dengan Peraturan Bupati OKU Timur Nomor 14 Tahun 2014," pungkasnya.