MARTAPURA, KORANOKUTIMURPOS.ID - Untuk meningkatkan efektivitas pengawasan dan keamanan di lingkungan Lapas. Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Martapura ciptakan inovasi terbaru yang diperkenalkan adalah Elektronik Kontrol Keliling (E-Troling).
E-Troling merupakan sebuah sistem berbasis digital yang bertujuan untuk memantau kegiatan patroli dan kontrol keliling oleh petugas jaga.
Inovasi ini memungkinkan petugas piket, regu jaga, dan perwira kontrol untuk mencatat secara otomatis setiap kegiatan patroli keliling yang mereka lakukan. Informasi tersebut akan langsung tersimpan dalam sistem aplikasi E-Troling, sehingga seluruh proses pengawasan lebih transparan, akuntabel, dan mudah diakses oleh para pimpinan lapas.
Kepala Lapas Kelas IIB Martapura Edi Saputra SH MH melalui Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (Ka. KPLP) Kelas II B Martapura Guntur Adi Prakoso S, Tr. Pas., M. M., , menjelaskan bahwa E-Troling dirancang untuk memberikan peningkatan signifikan dalam hal pengawasan operasional di lapas.
BACA JUGA:Pastikan Objek Sengketa, Majelis Hakim Laksanakan Pemeriksaan Setempat di Desa Sukaraja
BACA JUGA:Polsek SS3 Mulai Salurkan Bansos Kapolres ke Warga Kurang Mampu
“Dengan adanya E-Troling, seluruh kegiatan kontrol keliling yang dilakukan oleh petugas, baik dari regu piket, satuan jaga, hingga perwira kontrol, dapat langsung tercatat secara otomatis. Aplikasi ini memudahkan kami dalam memonitor jadwal dan kinerja patroli, sehingga semua bentuk pengawasan lebih efektif,” ungkap Guntur Adi Prakoso.
Menurutnya, Inovasi ini bertujuan untuk menjawab kebutuhan pengawasan yang lebih ketat di lingkungan lapas, di mana aktivitas patroli harus dilakukan secara rutin dan terjadwal.
E-Troling memungkinkan Kepala Pengamanan, Kasih Keamanan dan Ketertiban, hingga Kalapas untuk melakukan pemantauan setiap saat, kapan pun diperlukan.
“Melalui aplikasi ini, kepala pengamanan dan pimpinan lapas lainnya bisa memantau kontrol yang dilakukan oleh regu jaga secara real-time. Ini tentu memudahkan kami untuk memastikan bahwa semua area terjaga dengan baik, serta mencegah adanya kelalaian atau pelanggaran prosedur pengawasan,” pungkasnya.