Jalan Cepat mampu meningkatkan detak jantung dan kemampuan otot.
BACA JUGA:Solusi Aalami yang Efektif: Mengobati Sakit Kepala dengan Acmella oleracea
Dibandingkan dengan joging, Jalan Cepat juga tidak terlalu berdampak pada persendian. Jadi, jika lutut atau pergelangan kaki sudah cukup lemah, Jalan Cepat akan menjadi pilihan olahraga yang jauh lebih baik daripada joging.
Namun, tak banyak yang tahu bahwa olahraga jalan cepat tak sembarang 'berjalan dengan cepat'. Jalan cepat memiliki teknik agar manfaatnya yang dirasakan tubuh menjadi maksimal.
Tidak seperti olahraga berjalan pada umumnya, jalan cepat cukup meningkatkan gaya berjalan dengan memperhatikan kecepatan pergantian kaki yang stabil dan konsisten, serta agak sedikit mengayunkan pinggul di setiap melangkah.
3. Yoga
Yoga adalah bentuk latihan dengan intensitas yang rendah. Olahraga ini dapat meningkatkan kekuatan otot, mobilitas, keseimbangan, dan fleksibilitas, yang semuanya merupakan aspek kesehatan penting bagi lansia.
Bahkan yoga pada orang berusia di atas 55 tahun ke atas yang mengalami masalah persendian seperti asam urat atau radang sendi disarankan melakukan yoga karena membuat tulang dan sendi lebih bagus
Asisten profesor ilmu olahraga di Universitas Miramar San Diego Jessica Matthews mengatakan yoga adalah pilihan olahraga yang bagus karena tidak memerlukan peralatan khusus dan dapat dilakukan di mana saja, sekalipun di kursi roda.
Yoga kursi adalah bentuk yoga yang lebih memudahkan karena memberikan lebih sedikit tekanan pada otot, sendi, dan tulang daripada yoga konvensional.
BACA JUGA:Meringankan Demam dengan Mengonsumsi Rebusan Daun Pecah Keji Beling, Efektif
Olahraga ini juga telah terbukti meningkatkan kesehatan mental pada lansia. Lansia yang melakukan yoga kursi biasa memiliki kualitas tidur yang lebih baik, tingkat depresi yang lebih rendah, dan melaporkan rasa sejahtera secara umum.
4. Bersepedah
Bersepeda juga termasuk latihan aerobik yang baik untuk kesehatan jantung lansia. Lansia bisa Bersepeda statis yang tersedia di pusat kebugaran atau Bersepeda sambil mencari udara segar di luar ruangan.
Selain tidak berdampak pada persendian, kemungkinan cederanya juga kecil.
Ketika mengayuh pedal, kaki menciptakan gerakan halus, stabil, dan mantap. Tak hanya direkomendasikan bagi orang tua, bersepeda juga menjadi olahraga yang sempurna bagi orang yang baru pulih dari cedera.