JAKARTA - Miliaran rupiah berhasil dikumpulkan untuk donasi seniman dan atlet dari pemeran dan lelang lukisan di The Club, Djakarta Theater Live, Jakarta Pusat.
Pameran serta lelang lukisan dari seniman berbagai daerah Yanah Air ini digelar oleh Yayasan Upaya Indonesia Damai atau Unity in Diversity Foundation (UID) yang mengandeng Yayasan Bunga Bali serta Sanggar Ring Luwur Akasa.
Mengusung tema ‘Bhinneka Tunggal Ika’, sebanyak 65 lukisan dipamerkan serta dilelang yang hasilnya akan didonasikan bagi seniman dan atlet yang saat ini membutuhkan bantuan.
Hal tersebut dikarenakan banyaknya para seniman serta atlet yang merupakan pernah mengharumkan nama bangsa yang saat ini mengalami kesulitan dalam menjalani kehidupannya.
Menurut penelusuran UID, banyak mantan atlet berprestasi dan para seniman saat ini tidak mampu hidup layak.
Bahkan beberapa di antaranya tidak memiliki kemampuan ekonomi yang mapan serta tidak mampu lagi untuk menghidupi dirinya sendiri tanpa sanak keluarga.
Tidak hanya itu, UID juga mendapati ada yang tidak mampu untuk melakukan melakukan perawatan di rumah sakit karena sudah tidak bisa membayar BPJS.
Tantowi Yahya selaku Presiden UID menjelaskan bahwa kegiatan amal ini dilakukan berdasarkan kisah pilu para seniman dan atlet tersebut.
“Pameran dan lelang ini memiliki niatan baik untuk membantu pemerintah dalam memperhatikan nasib para pahlawan bangsa dalam mendapatkan pengobatan dan memenuhi kebutuhan sehari-hari,” ungkap Tantowi Yahya.
Sebanyak 68 lukisan bernilai seni tinggi dipamerkan dan mengikuti lelang, di mana berhasil mengumpulkan miliran rupiah, bahkan pada pameran yang digelar hingga penghujung 2023 ini, pada Selasa 28 November saja telah berhasil melelang 22 lukisan dengan nilai Rp 5.274 milyar.
68 lukisan tersebut merupakan buah karya seniman Indonesia dari berbagai latar belakang, mulai dari seniman tradisional hingga seniman kontemporer dari Bali, Yogyakarta, Solo, dan Surabaya.
Hasil lelang akan disalurkan kepada mereka yang telah mengharumkan nama Indonesia di kancah seni dan olahraga namun mengalami kesulitan finansial di usia tua.
Tantowi berharap acara ini bisa meningkatkan kesadaran akan pentingnya mendukung para pahlawan tersebut dan hasil lelang dapat membawa perubahan nyata bagi kehidupan mereka.
Hal senada juga disampaikan oleh Gde Putu Arya Kusuma yang mewakili Yayasan Bunga Bali.
Ia mengungkapkan bahwa inisiatif dalam kerja budaya ini berlangsung untuk merayakan kehidupan humanis dalam merawat harmoni berbangsa.