Kemenag Gelar Pertukaran Mahasiswa secara Luring, Bentuk Implementasi Merdeka Belajar Kampus

Jumat 05 Jul 2024 - 16:05 WIB
Reporter : Deo
Editor : Yogi

JAKARTA,KORANOKUTIMURPOS.ID - Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Diktis) akan menggelar Pertukaran Mahasiswa secara Luring (PM-Luring). 

Program ini menjadi salah satu bentuk implementasi Kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) di lingkungan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI).

“Tahun ini, implementasi MBKM kita perluas dalam bentuk beberapa program baru. Jika sebelumnya pertukaran mahasiswa baru dilaksanakan secara daring, mulai sekarang program pertukaran mahasiswa secara luring sudah harus diimplementasikan,’’ terang Direktur Diktis Ahmad Zainul Hamdi.

Ahmad Zainul Hamdi, saat ini sedang berada di Mesir dalam rangka menjalin kerja sama dengan Universitas Al-Azhar, Kairo. 

Menurutnya, filosofi pertukaran mahasiswa dalam program MBKM tidak semata menyasar aspek kognisi. Sebab, kegiatan ini juga bertujuan membentuk sikap mahasiswa, di antaranya menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan di tempat baru di mana mahasiswa live in.

BACA JUGA:Mensos Berikan 50 Gerobak Warmindo Bagi Keluarga Prasejahtera di Tasikmalaya

‘‘Prgram ini sangat bagus, karena mahasiswa akan terbuka wawasannya di tempat baru, sehingga mahasiswa memperoleh pengalaman bermakna yang mampu membangun kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan barunya,’’ lanjut pria yang akrab disapa Prof. Inung ini.

‘‘Karena saya meyakini, melalui kegiatan ini, mahasiswa juga akan memperoleh kesempatan untuk mengembangkan soft skill atau hard skills tambahan yang mungkin saja tidak ditemukan di kampus asalnya,’’ tambahnya.

PM-Luring dilaksanakan selama 1 (satu) semester dan dapat direkognisi minimal setara dengan 20 SKS. Pada Tahun Akademik 2024/2025, PM-Luring dilaksanakan dalam dua angkatan, pertama pada rentang Agustus – Desmeber 2024 dan kedua pada rentang Januari – Juli 2025.

Tidak semua PTKIN akan menjadi host kegiatan PM-Luring. Berdasarkan evaluasi Tim Taskforce Program MBKM Direktorat PTKI, ditetapkan 11 PTKIN yang akan menjadi host kegiatan, yaitu:

1. UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

2. UIN Sunan Gunung Djati Bandung

BACA JUGA:Buruan Ikuti! Kemenag Buka Kompetisi Pidato Nasional Siswa 2024, Hadihnya Total Mecapai Rp100 Juta

3. UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

4. UIN Walisongo Semarang

Kategori :