BALI -Pemain sekaligus kapten tim U-17 wanita Indonesia, Zaira Kusuma tetap bersyukur atas hasil yang diraihnya pada laga terakhir Piala Asia U-17 Wanita melawan Korea Utara.
Walaupun Hasil yang diperoleh 0-9 untuk keunggulan lawannya, Minggu 12 Mei 2024 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.
Lebih tepatnya lagi, dirinya mengatakan tim sudah berjuang keras agar tidak memperoleh hasil lebih banyak dari laga sebelumnya melawan Korea Selatan, yang berkesudahan 0-12.
“Kita sebelum mulai pertandingan pasti memang selalu punya target untuk menang, hanya saja karena kita tahu posisi kita dimana pada event ini, apapun yang terjadi saya katakan ke teman-teman, jangan sampai kalah hingga dua digit. Seperti kemarin, rasanya amat sakit,” bukanya.
Menjadi pemimpin dalam tim, beginilah cara Zaira Kusuma menjaga kekompakan tim.
“Kita lebih sering kumpul di ruang medis, di situ kita kumpul, kita juga suka berenang bersama, bermain voli, jadi interaktif saja di dalam dan luar lapangan. Sebab kalau hanya dilakukan di dalam lapangan saja, kita tentu tak akan kompak, satu sama lain,” ungkapnya.
BACA JUGA:Alia Laksono Ajak Anak Muda Upgrade Diri dan Sinergi dengan Program Kemenpora
Banyak hal yang perlu dia dan timnya pelajari usai turnamen ini digelar.
“Banyak hal yang perlu kita pelajari selama turnamen ini berlangsung, kita hanya ingin mengisi celah yang ada dengan negara lain, untuk itu setelah ini saya akan terus belajar dan memperbaiki diri supaya bisa mendekati celah terdekat yang rasanya jauh sekali,” sebutnya.
“Saya akan menambah jam latihan lagi nanti, karena ini bukan titik akhir kita, kita masih 17 tahun, perjalanan kita masih sangat panjang, saya akan tetap terus berlatih,” tutup pemain yang akrab dipanggil Zoe itu.