PALEMBANG- Muslim India tak mau menyanyikan lagu Bollywood ini, karena artinya seperti menyembah kepada manusia.
“Penggemar lagu Bollywood harus hati-hati dengan lagu ini, saya dikasih tahu sama teman-teman di India,” ungkap Cut Anggi di akun TikToknya @anggi22.4.
Kalau mereka yang muslim-muslim di India sudah tidak mau menyanyikan lagu ini, tapi menurut Cut Anggi khusus pada di lirik ini saja?
“Ini lagu yang sangat terkenal lagu dalam film “Rab Ne Bana Di Jodi” yang diperankan Shah Rukh Khan dan Anushka Sharma,” jelas Cut Anggi.
Hampir semua lagu-lagu yang ada di film ini booming (terkenal) salah satunya adalah "Tujh Mein Rab Dikhta Hai".
Artinya, lanjut Cut Anggi, seperti menyembah kepada manusia, makanya orang India yang muslim kalau menyanyikannya seperti ini aja.
BACA JUGA:Ustaz Maulana Jadi Pemberi Nasihat Pernikahan Rizky Febian dan Mahalini, Akad Berjalan Lancar
“Tujh mein rab dikhta hai Yaara mein kya karu,” ujar Cut Anggi mencontohkan lirinya.
“Tujh mein ….Yaara mein kya karu,”dibagian lirik itu di skip, jelas Cut Anggi.
“Lirik aslinya itu begini “Tujh mein rab dikhta hai, Yaara mein kya karu”.
“Tujh mein (kepadamu) rab (Tuhan) dikhta (melihat) jadi artinya adalah “Pada dirimu aku melihat Tuhan”, paparnya.
Sedangkan Yaara mein kya karu (yara itu artinya wahai kawan), mein kya karu (apa yang harus aku lakukan).
Lirik kedua, lanjut Cut Anggi, lebih parah lagi: “Sajdhe sar jukhta hai Yaara mein kya karu”.
“Sajdhe (artinya aku bersujud) sar jukhta hai (kepalaku menunduk) seperti dalam kurung menyembah mu) Yaara mein kya karu,” jelasnya.
“Ya ini lagu yang sangat terkenal, nggak mungkin orang pecinta Bollywood tak tahu lagu ini”, katanya.