Saya dulu merasa beruntung karena Robert selalu mengingatkan pesan dokter: tiga bulan setelah transplant harus ekstra waspada. Apalagi seminggu pertama seperti Harry Bayu sekarang ini.
Problem berikutnya adalah: kedisiplinan minum obat. Terutama obat penurun imun.
Saya sangat disiplin minum obat. Dua kali sehari (dulu), sehari sekali (sejak lima tahun lalu).
Termasuk di masa Covid-19 lalu.
Waktu itu orang lain sibuk menaikkan imun, saya tiap hari justru menurunkan imun.
Anda sudah hafal mengapa imun saya tidak boleh kuat: agar badan jangan menolak benda asing yang ada di tubuh.
Hati baru yang ditransplantasikan itu oleh sistem tubuh dianggap benda asing. Harus ditolak.
Saya pun heran ketika sekitar delapan tahun lalu bertemu orang yang tidak disiplin. Ia sudah berhasil menjalani transplantasi hati di RSCM. Tapi sia-sia.