BANYUASIN - Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Banyuasin menerbitkan barcode bagi pemudik untuk menghindari kemacetan di penggal jalan tertentu di wilayahnya.
Barcode yang diberikan untuk memberikan penunjuk jalan alternatif untuk melanjutkan perjalanannya saat terjadi kemacetan di Jalan Lintas Timur (Jalintim).
Kapolres Banyuasin AKBP Ferly Rosa Putra melalui Kasat Lantas AKP Indrowono mengatakan scan barcode tersebut dapat memandu dan membantu kemudahan perjalanan pemudik.
“Scan barcode yang telah kami pasang di lokasi dengan menggunakan aplikasi google lens, kemudian di situ akan muncul rute perjalanan alternatif melalui google maps, klik rute awal dan ganti dengan lokasi pemudik," kata AKP Indrowono.
Setelah itu akan muncul rute perjalanan yang akan dilalui. Pilih items paling bawah (kata selesai) yang merupakan lokasi akhir jalur alternatif atau jalan keluar.
"Selanjutnya klik mulai, maka pemudik atau pengguna jalan akan mulai dipandu melintasi jalur alternatif yang telah dibuat melalui Barcode Jalan Alternatif (BAJA)," terang dia.
AKP Indrowono menjelaskan digunakannya BAJA tersebut untuk menghindari kemacetan kemudian mempermudah pemudik dan masyarakat pengguna jalan yang melintas diwilayahnya, khususnya dijalur lintas timur Palembang Jambi.
“Mengapa kami buat seperti ini, seringkali terjadi kepadatan arus lalu lintas di Jalan Lintas Timur (Jalintim) ini akibat sempitnya badan jalan, minim bahu jalan serta volume kendaraan yang meningkat pada jam dan waktu tertentu," terang dia.
Barcode Jalan Alternatif tersebut dikhususkan pada Jalintim di Kecamatan Talang Kelapa mulai dari KM 12 sampai dengan KM 20.
"Di sana terdapat beberapa titik rawan macet dikarenakan padatnya pemukiman penduduk serta lebar jalan nasional hanya 6,8 meter dan kendaraan besar banyak melintas,” terangnya.
Juga pasang baliho dan banner barcode tersebut mulai dari simpang Y, KM 14, SPBU Sukajadi KM 15, Pasir Putih Bawah KM 16, Pasir Putih Atas KM 16, Simpang Semuntul KM 17, Simpang Alfaone KM 18 dan di Simpang Sungai Rengit KM 20.
Tujuannya adalah untuk mengurai kepadatan arus lalu lintas dengan mengalihkan kendaraan melalui jalur alternatif agar tidak terjadi penumpukan kendaraan.
Indrowono mengaku hal tersebut merupakan inovasi dan terobosan baru dari satuan lalulintas Polres Banyuasin yang dipimpinnya.
“Baru pada tahun 2024 ini kami lakukan dan sosialisasi kepada masyarakat kami lakukan secara masif melalui media sosial serta dilaksanakan pemasangan baliho, banner, pembagian brosur serta upaya dikmas lantas dari petugas satlantas. Semoga ini bisa membantu keselamatan dan kenyamanan para pemudik dan pengguna jalan,” ungkapnya.
BACA JUGA:Kapolda Sumsel Tinjau Jalur Mudik 2024
BACA JUGA:66 Bengkel Siaga Suzuki Berikan Layanan Sebelum Hingga Pasca Perjalanan Mudik Lebaran 2024
BACA JUGA:Ini 6 Saran Penting Polri Buat Masyarakat yang Mau Berangkat Mudik Lebaran
Sebagai Kasat lantas, dirinya memberikan imbauan kepada para pemudik dan pengguna jalan agar mematuhi aturan lalulintas untuk keselamatan bersama.
“Selamat bermudik Lebaran, pastikan kendaraan dalam kondisi siap pakai, jaga kondisi kesehatan, disiplin dan patuhi peraturan lalulintas, jika lelah gunakan untuk beristirahat. Ikuti arahan petugas kami dilapangan, ami menyiapkan pos pelayanan. Semua kami lakukan demi kelancaran dan keselamatan kita semua, partisipasi masyarakat tentu sangat kami harapkan,” tutupnya.(*)