JAKARTA - Baru masuk pasar Indonesia, sebanyak 10.000 unit BYD akan jadi mobil operasional PLN melalui subholding PLN Icon Plus.
Rencananya 10.000 ribu unit mobil listrik BYD ini akan didistribusikan oleh semua diler BYD yang ada di Tanah Air secara bertahap dalam waktu 5 tahun kedepan.
Sedangkan saat saat ini BYD Indonesia sendiri telah membuka 8 diler resminya di berbagai lokasi baik di pulau Jawa dan Sumatera.
10.000 unit BYD ini bukan hanya sekedar pasokan unit kendaraan operasional semata, namun juga sebagai salah satu komitmen dari BYD dalam memfasilitasi percepatan transisi menuju era kendaraan elektrifikasi di Indonesia.
Selain itu BYD juga akan ikut serta dalam pengembangan ekosistem kendaraan listrik yang dapat mempermudah ketersediaan unit bagi banyak pihak.
Kerjasama ini ditandai dengan penandatanganan Head of Agreement yang dilakukan oleh Eagle Zhou selaku Presiden Direktur PT BYD Motor Indonesia bersama dengan Chipta Perdana selaku Director of Electricity Related Business.
Eagle Zhao selaku Presiden Direktur PT BYD Motor Indonesia menjelaskan bahwa kolaborasi bersama PT Indonesia Comnet Plus melalui subholding PLN Icon Plus untuk menyediakan Electric Vehicle BYD dalam lima tahun ke depan menggenapi visi dari BYD.
“Kami akan menghadirkan teknologi ramah lingkungan yang inovatif dan berkualitas tinggi kepada masyarakat Indonesia, serta memberikan kontribusi positif pada mobilitas berkelanjutan di negara ini dengan mitra dealer BYD di berbagai wilayag di Indonesia,” tambah Eagle.
Seiring transformasi di tubuh PT PLN (Persero), PLN ICON Plus mengemban peran baru sebagai sub holding PLN yang menangani lini bisnis di luar kelistrikan (Beyond kWh). Transformasi PLN Icon Plus berfokus pada empat segmen, yaitu segmen PLN, segmen Retail, segmen Publik dan segmen Electricity Related Business.
Sedangkan Ari Rahmat Indra Cahyadi selaku Direktur Utama PT Indonesia Comnet Plus menjelaskan bahwa kerjasama ini merupakan langkah penting dalam mendukung transformasi energi yang lebih bersih dan berkelanjutan di Indonesia.
Menurut Ari saat ini PLN menjadi satu-satunya perusahaan pemerintah yang akan menganti semua kendaraan operasionalnya dengan kendaraan listrik, baik sepeda motor maupun mobil.
Ari menjelaskan bahwa pemilihan BYD sebagai mitra dari PLN dalam memasok kendaraan listrik ini tak lepas dari teknologi dan komitmen BYD dalam kendaraan listrik yang telah mendunia meskipun saat ini TKDN dari BYD sendiri belum mencapai 40 persen.
“Kami yakin bahwa kerjasama ini akan membawa manfaat besar bagi perkembangan infrastruktur dan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia, serta mendukung program pemerintah Green Energy Transition di Indonesia serta mewujudkan masa depan energi yang lebih berkelanjutan,” tambah Ari.
Ari juga mengatakan bahwa kerjasama ini merupakan langkah awal dalam mewujudkan ekosistem kendaraan lisrik Tanah Air dengan berbagai keunggulan yang dimiliki PLN ICON Plus dan sinergi dengan jajaran PLN Group.
Sedangkan Luther T Panjaitan selaku Head of Marketing BYD Indonesia meenjelaskan bahwa nantinya 10.000 unit ini nantinya akan dikirimnya secara bertahap, namun tentunya pihaknya akan mendahulukan pesanan dari kostumer yang telah berjalan.
- Resmi Masuk Pasar Indonesia, BYD Langsung Perkenalkan 3 Model Mobil Listrik
- First Drive BYD Dolphin, Charging Baterai Hanya 15 Menit Untuk Jarak Tempuh 100 Km
- Mobil Listrik BYD Dolphin Hadir di Indonesia, Desain Futuristik dan Inovatif, Harga Rp 450 Jutaan