Salat Diskon

Kamis 14 Mar 2024 - 04:51 WIB
Reporter : yogie
Editor : yogie

 

Juga tidak bisa didapat penjelasan. Dan lagi untuk apa juga disoal. Ini kan salat sunah. Bukan wajib. Bagi yang mau lebih singkat bisa mengurangi sendiri. Yang mau lebih lama bisa menambah sendiri. 

 

Perubahan lain: jangan harap bisa salat di dalam masjid Haram kalau tidak berpakaian ihram. Tujuannya tentu baik: memprioritaskan orang yang datang untuk umrah. Yang sudah selesai umrah bisa salat di halaman. Atau di mana saja.

 

Dulu, setelah selesai umrah kita bisa salat di dalam masjid. Tidak perlu lagi pakai ihram. Bahkan tawaf pun boleh tanpa ihram.

 

Kini tanpa pakaian ihram jangan harap bisa masuk masjid.

 

Pakaian ihroa menjadi tiket masuk. Orang pun bersiasat: menipu petugas. Mereka ke masjid pakai pakaian ihram. Bukan karena mau umrah.

 

Demikian juga saat mau tawaf terakhir sebelum meninggalkan Makkah (tawaf wadak); dulu tidak perlu pakai ihram. Sekarang harus pakai ihram agar bisa tawaf di seputar Kakbah. 

 

Dan itu sebenarnya tidak perlu. Tanpa pakaian ihram tawaf tetap bisa dilakukan. Misalnya di lantai 2, atau 3, atau 4 atau di roof top. Satu putaran tawaf sejauh 1 km. Itu sering saya lakukan.

Kali ini saya harus ikut maunya istri: tawaf di dekat Kakbah. Maka kami pun bersiasat: pakai pakaian ihram. Berhasil tawaf dekat Kakbah. Dengan begitu istri merasa lebih tawaf daripada tawaf. 

 

Kategori :

Terkait

Sabtu 09 Nov 2024 - 11:19 WIB

Tawaduk Thinking

Minggu 29 Sep 2024 - 09:01 WIB

Nasib Kakak

Sabtu 24 Aug 2024 - 11:07 WIB

Sembahyang Rebutan

Sabtu 27 Jul 2024 - 12:32 WIB

260 Disway

Selasa 25 Jun 2024 - 09:22 WIB

Nasihat Murid