MARTAPURA - Balai Besar Penerapan Standar Instrumen Pertanian (BPSIP) Sumsel bekerjasama dengan Dinas Pertanian Kabupaten OKU Timur menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Penguatan Kapasitas Penerap Standar Pertanian.
Kegiatan yang berlangsung di Aula Balai Pelatihan Penyuluh Pertanian (BPPP) Desa Peracak Kecamatan Bunga Mayang tersebut di Buka Langsung Oleh Bupati OKU Timur Ir. H. Lanosin, M.T.
Turut hadir Kepala BPSIP Sumatera Selatan Dr. Suharyanto, SP MP, Ketua Perhiptani Sumatera Selatan Listoyo, SP M.Si, Sekretaris Dinas Pertanian Niswaturrohmah, STP, MEP dan Kepala OPD Serta Camat Bunga Mayang.
Kegiatan tersebut diselenggarakan dalam rangka mendukung upaya khusus peningkatan produksi jagung di Sumatera Selatan, khususnya di Kabupaten OKU Timur.
Dalam sambutannya, Ketua BPSIP Sumatera Selatan Dr. Suharyanto, SP MP melaporkan, Penguatan Kapasitas Penerap Standar Pertanian ini secara nasional dilaksanakan di 22 Provinsi salah satunya di Sumatera Selatan.
"Di Sumatera Selatan sendiri dilakukan di 5 Kabupaten, salah satunya di OKU Timur seperti yang saat ini kita langsungkan, diikuti sebanyak 150 orang petani, penyuluh pertanian dan calon penangkar jagung," terangnya.
Selanjutnya Ia juga mengutarakan, Tujuan kegiatan ini adalah memberikan pengetahuan, pemahaman dan keterampilan para petani jagung dalam melaksanakan GAP, Good Agriculture Practices.
"Selama ini secara standar belum dilakukan secara optimal. Sebab jika itu dilakukan secara optimal maka produksi jagung akan meningkat secara signifikan,"jelasnya.
Sementara itu, Bupati OKU Timur Ir. H. Lanosin, M.T saat membuka acara tersebut mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan oleh BPSIP, Ia beranggapan bahwa dengan diadakannya Penguatan Kapasitas Penerap Standar Pertanian maka wawasan mengenai semua proses dalam pertanian dapat tersampaikan dalam kegiatan tersebut.
- Dinas Pertanian OKU Timur Lakukan Gerakan Pengendalian OPT Serentak, Wujudkan 1 Juta Ton Gabah Kering Panen
- Tingkatkan Pertanaman dan Produktivitas, Dinas Pertanian Gelar Upsus
- Menteri Pertanian Ajak Insan Pertanian Lanjutkan Swasembada Pangan