10 Rumah Ludes Terbakar di Muaradua OKU Selatan Terpaksa Ngungsi

Senin 23 Jun 2025 - 20:27 WIB
Reporter : Yogi
Editor : Rendy

MUARADUA - Suasana malam di kawasan padat penduduk belakang Tangga Batu, Kelurahan Pasar Muaradua, Kabupaten OKU Selatan, mendadak berubah mencekam.

Kebakaran hebat terjadi pada Minggu malam, 22 Juni 2025, sekitar pukul 22.35 WIB, menghanguskan sepuluh rumah warga dalam waktu singkat.

Api yang muncul diduga berasal dari korsleting listrik di salah satu rumah warga. Dalam sekejap, api menyambar ke rumah-rumah lain yang saling berdempetan dan sebagian besar berstruktur kayu tua karakteristik khas permukiman lama di daerah tersebut.

Kondisi ini mempercepat kobaran api hingga sulit dikendalikan oleh warga secara mandiri.

Sejumlah barang berharga milik warga tak sempat diselamatkan. Dua unit sepeda motor dan satu laptop dilaporkan ikut terbakar. Sementara kerugian material lainnya masih dalam proses pendataan.

Petugas dari Pos Sektor Damkar Muaradua menerima laporan dari warga sekitar pukul 23.00 WIB, dan langsung bergerak ke lokasi tiga menit kemudian.

Tiba di tempat kejadian pukul 23.05 WIB, tim segera melakukan penyemprotan awal untuk memadamkan api.

BACA JUGA:Hadiri Turnamen Gaple Kapolda Sumsel, Cik Ujang Harap Sinergitas Jaga Keamanan Ketertiban

Melihat skala kebakaran yang besar, bantuan segera dikoordinasikan dari empat posko terdekat seperti BSA, Simpang, Banding Agung Ranau, dan Runjung Agung.

"Begitu tiba di lokasi, api sudah menyebar cepat. Kami langsung meminta dukungan dari empat posko tambahan agar pemadaman bisa maksimal dan tidak merambat ke rumah lain,” kata Wily Agus, ST, MT, MM, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmat) OKU Selatan, saat dikonfirmasi Senin (23/06/2025).

Ia juga menyampaikan, ada total 5 unit mobil pemadam kebakaran dan puluhan personel dikerahkan dalam proses pemadaman api diantaranya Damkar Muaradua (1 unit mobil).

Lalu Damkar BSA (1 unit mobil), Damkar Banding Agung Ranau (1 unit mobil), Damkar Simpang (1 unit mobil) dan Damkar Runjung Agung (1 unit mobil).

"Sinergi antarposko membuahkan hasil akhirnya api berhasil dipadamkan hingga tuntas. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini," pungkasnya.

Warga kini mengungsi sementara ke rumah kerabat. Suasana haru menyelimuti lokasi kejadian, menyisakan puing-puing dan kenangan dari rumah yang telah hangus terbakar.

Pihak berwenang mengimbau masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan terhadap instalasi listrik, khususnya di rumah-rumah lama yang rentan korsleting.

Kategori :