Jahe merah juga diketahui memiliki efek antiinflamasi dan antioksidan, sehingga bisa membantu meredakan gejala penyakit yang berkaitan dengan adanya aktivitas peradangan atau inflamasi terhadap tubuh.
2. jahe dapat Meredahkan Nyeri saat Menstruasi
Rutin mengonsumsi air rebusan jahe ternyata dapat untuk membantu mengurangi rasa nyeri saat menstruasi pada wanita.
Bahkan, khasiat dari tanaman herbal ini tak berbeda jauh dengan ibuprofen dan asam mefenamat.
Studi dalam BMC Complementary Medicine and Therapies menjelaskan bahwa, cara kerja jahe dalam mengatasi nyeri saat menstruasi yaitu dapat menghambat jalur siklooksigenase dan lipooksigenase dalam sintesis prostaglandin dan leukotrien.
BACA JUGA:5 Resep Agar Tidak Mabok di Perjalanan, Pake Permen Bantu Kurangi Rasa Mual
Selain itu, sifat antiinflamasi yang terdapat dalam tanaman herbal memiliki kaitan dengan penghambatan sintesis prostaglandin.
Proses tersebut menjadi mekanisme efek jahe dalam meredakan saat terjadi nya nyeri menstruasi pada wanita.
3. Memperkuat sistem imun
Manfaat jahe untuk menguatkan sistem kekebalan tubuh terjadi berkat kandungan vitamin C dan magnesium.
Kedua kandungan ini bekerja dengan membantu memperkuat sistem imunitas tubuh. Selain itu, jahe juga mengandung zingeron, shogaol, dan gingerol yang berfungsi sebagai antioksidan.
Dalam budaya kuno, jahe bermanfaat untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Senyawa dalam rempah ini efektif menghambat biosintesis prostaglandin dan leukotrien.
Selain itu, tanaman herbal ini juga dapat menghambat sintesis sitokin pro-inflamasi seperti IL-1, TNF-α, dan IL-8.
BACA JUGA:Huawei Nova 12 dan Nova 12 Pro Gunakan Chipset Kirin 800, Berikut Ini Spesifikasinya
Selain meningkatkan daya tahan tubuh dan imun pada tubuh, proses tersebut dapat menghambat reaksi alergi dan pencegahan penyakit alergi.