5 Cara Agar Anak Tetap Bugar, Sikecil Suka yang Mana?
Makanan Buat naka Tetap Bugar--
KORANOKUTIMURPOS.ID- Seiring bertambahnya usia, menjaga kesehatan tubuh adalah hal penting, termasuk bagi anak. Adapun salah satu tips menjaga kesehatan tubuh untuk anak, yaitu menjaga asupan makanan setiap hari.
Para orang tua pasti mengerti dan pernah merasakan tantangan memberi makanan anak. Ada dilema antara ingin memaksakan anak menghabiskan makanan sehat atau membiarkan anak makan-makanan kurang bernutrisi yang penting anak kenyang.
Dengan mengonsumsi makanan bergizi setiap hari, kesehatan tubuh anak akan tetap terjaga dan mengurangi risiko terserang penyakit apalagi saat musim hujan saat ini.
Memasuki musim hujan, seseorang terutama anak anak cenderung rentan terserang penyakit dan tubuhnya melemah. Maka dari itu, menjaga kesehatan tubuh adalah hal penting.
Terkadang, orang tua sering mengabaikan makanan sehat kepada anak. Seperti langsung memilih makanan apa yang menurut anak lebih “ramah anak”, seperti cilok, mie instan, aneka gorengan, nugget ayam, teh manis kotak, dan soda.
BACA JUGA:Berikut, 10 Daftar Tanaman Hias Penghasil Oksigen yang Cocok di Dalam Hunia, Simak Disini!
Maka, dari itu sangat penting melakukan aktivitas fisik untuk menjaga tulang pada anak agar tetap kuat. Terlebih pada anak yang lebih aktif.
Aktivitas-aktivitas seperti berjalan, berlari, menari, ataupun bermain bola dapat membuat tulang membangun lebih banyak sel dan menjadi lebih kuat.
Lalu, bagaimana agar anak menjaga kebugarannya dengan asupan gizi yang baik untuk anak, berikut asupan bergizi untuk anak:
1. Mengkomsumsi susu
Susu membantu pembentukan tulang dan daya tahan tubuh karena kaya kalsium dan vitamin D. Satu gelas susu mengandung fosfor yang tinggi, vitamin B12, kalium, dan protein 8 gram.
Namun adapula tahapan tahapan usia untuk anak minum susu, kalau untuk bayi sebaiknya tidak mengonsumsi susu sapi sampai berusia satu tahun.
BACA JUGA:Meski Pepaya Memiliki Banyak Manfaat, Pepaya Tidak Baik untuk Sakit Apa?, Berikut 4 Daftarnya....
Sedangkan balita dibawah dua tahun direkomendasikan mengonsumsi susu tidak melebihi 950 ml per hari agar anak masih bisa mengonsumsi makanan utama dan tidak kenyang susu saja.