Valencia Tanoesoedibjo Marah saat Anaknya dengan Kevin Sanjaya Disentuh Orang Asing, Begini Kata Dokter
Foto: Disway - Valencia Tanoesoesibjo Kevin Sanjaya --
JAKARTA – Valencia Tanoesoedibjo curhat di media sosial.
Dia tak suka saat anaknya dicubit dan disentuh orang asing atau orang yang tak dikenal.
Istri Kevin Sanjaya itu menyebut perihal alasan etika hingga kekhawatiran tangan orang lain yang kotor saat menyentuh bayinya.
Bagaimana sebetulnya menurut medis?
Dikutip dari laman resmi, Dokter anak umum di Johns Hopkins All Children’s Hospital di St. Petersburg, Florida, Shannon Glenn-Otto, M.D. membagikan beberapa panduan bagi orangtua yang menghadapi orang asing yang menyentuh anaknya.
1.Bolehkah pengunjung datang dan menggendong bayi saya yang baru lahir?
“Anda sudah menunggu begitu lama untuk bertemu si kecil, dan pastinya keluarga serta teman Anda juga sudah menunggunya. Tidak ada pendekatan universal terhadap pengunjung yang baru lahir, namun penting bagi orangtua baru untuk menetapkan batasan dan mengambil tindakan pencegahan agar bayi mereka tetap sehat,” ucap dokter.
Orangtua harus mencoba membatasi jumlah pengunjung yang melakukan kontak dekat dengan bayi mereka secara keseluruhan.
Pertimbangkan untuk meminta keluarga besar dan teman menunggu dua hingga tiga bulan hingga sistem kekebalan bayi lebih kuat untuk merencanakan kunjungan mereka.
2.Apakah bayi baru lahir lebih rentan terhadap kuman dan virus?
“Ya, bayi baru lahir belum sempat mengembangkan sistem imunnya sehingga berisiko lebih tinggi terkena infeksi baik dari bakteri maupun virus. Mereka juga lebih rentan terkena infeksi serius, seperti sepsis dan meningitis,” tuturnya.
Bayi baru lahir belum mendapatkan perlindungan yang didapat dari vaksinasi.
“Ini sebabnya kami menganggap bayi baru lahir berusia kurang dari tiga bulan yang mengalami demam sebagai keadaan darurat,” tuturnya.
3. Bagaimana praktik kebersihan yang baik ketika orang baru diperkenalkan kepada bayi?
“Siapa pun yang melakukan kontak dekat dengan bayi baru lahir harus mencuci tangannya terlebih dahulu. Betapapun menggemaskannya pipi bayi, pengunjung tidak boleh mencium bayi atau terlalu dekat dengan wajahnya, karena mulut membawa banyak kuman," ujarnya.
Meminta pengunjung memakai masker juga dapat membantu mengurangi penyebaran kuman.
Penting untuk memastikan pengunjung tidak menunjukkan tanda atau gejala penyakit apa pun yang dapat menular ke bayi.
Siapa pun yang menderita demam, pilek, batuk, diare, atau gejala lainnya sebaiknya tidak mengunjungi bayi sampai gejala tersebut benar-benar teratasi.
Itu tadi penjelasan dokter yang berkaitan dengan sikap Valencia Tanoesoesibjo atas pengalamannya dan bayinya.
Kronologi Anak Valencia Tanoesoesibjo Dipegang Orang Asing
Berawal saat Valencia Tanoesoedibjo berdua bersama anaknya, Avery, di dalam lift.
Dia tidak suka ada orang asing yang menyentuh buah hatinya dengan Kevin Sanjaya, Avery.
Semula Valencia Tanoesoedibjo sedang berada di dalam lift.
“Si ibu-ibu nanya Avery usia berapa dan basa-basi ya of course, aku jawab dengan sopan dan seadanya,” tulis Valencia lagi.
Dan Valencia Tanoe langsung kesal ketika ibu-ibu dan bapak-bapak itu menyentuh anaknya.
“Eh tiba-tiba tangannya cubit pipi Avery sama pegang tangannya. Honestly aku kaget banget,” tulisnya lagi.
Valencia Tanoesoedibjo juga menyinggung soal etika.
“Ya masa ga tau etika sih. Kita kan ga kenal ya, masa main comot anak orang yang jelas-jelas juga udah dikasih tau masih 2 bulan,” tuturnya.
Menurutnya, etika yang baik itu harus memastikan tangan kita bersih.
“Etika yang baik itu kalau ga kenal jangan main comot anak orang, dan kalau kenalpun harus make sure tangan kita bersih baru boleh pegang,” ujarnya.
Menurutnya, anak bayi masih rentan terkena virus.
BACA JUGA:Perjuangan Yakup Hasibuan ke Sang Buah Hati, Beli Buku dan Buka YouTube untuk Beri Nama Anak Pertama
BACA JUGA:Zaskia Adya Mecca Ajari Anak Berbagi Mainan Favorit
“Maaf ranting pagi-pagi, tapi pelajaran sih, next time sampe ada yang uda bergerak sentuh harus aku tegor duluan,” tulisnya.(*)