Kemenpar Pantau Aktivitas Wisata Sejumlah Destinasi Unggulan di Jawa Barat

Kementerian Pariwisata (Kemenpar) melalui Politeknik Pariwisata (Poltekpar) NHI Bandung meninjau sejumlah destinasi unggulan di Jawa Barat sebagai bagian dari monitoring aktivitas libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.--

Jalan Dago, Jalan Braga, dan area sekitar Alun-Alun Bandung menjadi titik konsentrasi keramaian. Meski demikian, pengaturan lalu lintas yang dilakukan oleh aparat kepolisian dan dinas terkait mampu menjaga kelancaran arus kendaraan, khususnya di titik-titik persimpangan strategis.

Di kawasan Jalan Braga, pengelolaan pengunjung dilakukan dengan menambah kantong-kantong parkir di sekitar destinasi untuk menampung kendaraan wisatawan. 

Selain itu, pengaturan parkir liar dilakukan oleh petugas agar tidak mengganggu arus lalu lintas di sepanjang Jalan Braga dan sekitarnya. Penambahan personel keamanan juga dilakukan untuk menjaga ketertiban, khususnya di lokasi-lokasi dengan konsentrasi pengunjung tinggi seperti Jalan Braga. Kebersihan area menjadi perhatian utama dengan penambahan fasilitas tempat sampah dan peningkatan frekuensi pembersihan.

Plt. Kepala Dishub Kota Bandung, Asep Kuswara, menyampaikan bahwa ada 16 titik rawan macet di Kota Bandung, termasuk di Jalan Braga. "Untuk itu, kami turunkan personel di ruas-ruas jalan tersebut untuk memastikan pengaturan lalu lintas sudah dilaksanakan mulai 22 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025," katanya.

Wisatawan yang berkunjung ke Jalan Braga selama libur Nataru banyak memanfaatkan kesempatan untuk berburu suvenir, menikmati kuliner khas Bandung, serta berfoto di antara bangunan art deco yang menjadi daya tarik utama kawasan ini. 

Berdasarkan data yang dihimpun dari pengelola UMKM, jumlah kunjungan wisatawan mengalami peningkatan sebesar 35 persen dibandingkan periode biasa, dengan tambahan bisa menyentuh lebih dari 5.000 orang per hari.

"Peningkatan ini berdampak langsung pada omzet UMKM di kawasan Braga, yang naik rata-rata hingga 40 persen," ujar Rudi, seorang pengelola UMKM kuliner di Jalan Braga. 

Ia juga menambahkan bahwa aktivitas wisatawan yang tinggi memberikan peluang besar bagi para pelaku usaha kecil untuk memperluas jangkauan pasar mereka.

Pemerintah Kota Bandung bersama Kementerian Pariwisata terus mendorong kolaborasi dengan pelaku UMKM di kawasan wisata. Kolaborasi ini tidak hanya mendukung pertumbuhan ekonomi lokal tetapi juga memperkaya pengalaman wisata di Bandung.

"Monitoring akan terus dilakukan untuk menjaga kualitas pelayanan di destinasi wisata selama periode libur panjang," ujar Anwari

Tag
Share