Tingkatkan Kualitas Sepakbola, PSSI Gelar Workshop Simulasi Instruktur Kursus Kepelatihan Lisensi D

PSSI bekerja sama dengan Lembaga Pengelola Dana dan Usaha Keolahragaan (LPDUK) KEMENPORA menggelar kegiatan Workshop Simulasi Instruktur Kursus Kepelatihan Lisensi D di Kabupaten Bogor pada 28 November hingga 2 Desember 2024.--

KORANOKUTIMURPOS.ID - PSSI bekerja sama dengan Lembaga Pengelola Dana dan Usaha Keolahragaan (LPDUK) KEMENPORA menggelar kegiatan Workshop Simulasi Instruktur Kursus Kepelatihan Lisensi D di Kabupaten Bogor pada 28 November hingga 2 Desember 2024.

Kegiatan ini diikuti oleh 19 peserta yang terdiri dari Coach Educator, akademisi, dan perwakilan pelatih usia muda.

Workshop ini bertujuan memperbarui dan meningkatkan kualitas silabus lisensi kepelatihan D sebagai upaya penting dalam memajukan sepakbola Indonesia, khususnya di level grass root.

Kartono Pramdhan, Instruktur PSSI, menekankan bahwa diskusi dalam workshop ini berfokus pada pembaruan silabus kepelatihan D dengan tujuan memajukan sepakbola nasional melalui peningkatan kualitas pelatih. 

"Pemain berkualitas akan lahir dari pelatih yang berkualitas, sehingga mampu membawa sepakbola Indonesia ke level tertinggi," ujarnya.

Fakhri Husaini, salah satu peserta, menyebut banyak hal positif yang diperoleh dari workshop ini. Menurutnya, program ini menjadi langkah konkret PSSI dalam meningkatkan kompetensi pelatih usia dini.

BACA JUGA:Rapat Bersama Para Menteri di Kemenpora. Wapres Gibran: Gaung DBON Harus Lebih Bergema

BACA JUGA:Piala Soeratin U-15, U-17 dan Piala Pertiwi 2024 Segera Bergulir

Ia pun berharap hasil workshop tersebut bisa menjadi dasar untuk modul baru yang akan digunakan dalam kursus lisensi D mendatang, sehingga pelatihan di level grass root menjadi lebih efektif dan berdampak signifikan.

Workshop juga dihadiri oleh Sean Alexander Douglas selaku FIFA Coach Educator. Dirinya menyampaikan harapannya agar para peserta dapat menerapkan ilmu dan silabus yang dirancang untuk menciptakan lingkungan positif bagi para pemain muda.

"Ini adalah langkah awal yang baik bagi Indonesia untuk mencapai level sepakbola tertinggi," tambahnya.

Kegiatan ini menjadi momentum strategis untuk membangun pondasi kepelatihan yang lebih baik di Indonesia. Dengan adanya modul pelatihan yang lebih relevan dan komprehensif, PSSI berharap mampu melahirkan lebih banyak generasi pemain muda berkualitas di masa depan.

 

Tag
Share