Banjir hingga Tanah Bergerak Landa Kabupaten Sukabumi
tanah longsor dan tanah bergerak akibat cuaca ekstrem melanda empat kecamatan di Kabupaten Sukabumi--
KORAOKUTIMURPOS.ID - Banjir, tanah longsor dan tanah bergerak akibat cuaca ekstrem melanda empat kecamatan di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Kementerian Sosial (Kemensos) memberikan bantuan senilai Rp 370.631.500.
Kemensos mencatat wilayah terdampak yaitu wilayah Kecamatan Ciemas. wilayah Kecamatan Palabuhanratu, Kampung Cimanggu RT. 5/2, Desa Tegallega, Kecamatan Cidolog, dan wilayah Kecamatan Gegerbitung.
Merespons hal ini, Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) minta timnya segera melakukan pendataan jumlah korban, pengungsi, dan rumah terdampak. Lalu Kemensos juga memberikan bantuan berupa makanan hingga kasur.
"Kemnsos berkoordinasi dengan Sentra Phalamarta Sukabumi dan Dinsos Jawa Barat untuk segera mendistribusikan logistik kedaruratan kepada warga terdampak," kata Gus Ipul dalam keterangan tertulisnya, Rabu 4 Desember 2024.
Adapun bantuan yang Kemensos berikan berupa makanan siap saji 500 paket, makanan anak 200 paket, selimut 200 lembar, kasur 50 lembar, tenda gulung 150 lembar, tenda serbaguna 5 unit, tenda keluarga 10 unit, family kit 50 paket, dan kids ware 50 paket.
BACA JUGA:Tanamkan Rasa Cinta Pendidikan Agama Sejak Dini
Kemensos berkoordinasi juga menangani dampak bencana ini bersama petugas PSKBA, petugas Sentra Phalamarta Sukabumi, Dinsos Provinsi Jabar, dan Tagana Sukabumi.
Berikut daftar wilayah yang terdampak longsor, cuaca ekstrem, dan pergerakan tanah:
LONGSOR
1. Kp. Cisaat RT. 1/2, Desa Sangrawayang, Kecamatan Simpenan
2. Kp. Cimapag, RT. 4/4, Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cisolok
3. Kp. Cikawung RT. 1/3, Desa Babakan Panjang, Kecamatan Nagrak
4. Kp. Cileutik RT. 1/4, Desa Cibaregbeg, Kecamatan Sagaranten
5. Kp. Sawahbera RT. 10/8, Desa Loji, Kecamatan Simpenan