Kamis, 07 Nov 2024
Network
Beranda
Terkini
Oku Timur Pos
Otomotif
Membangun Desa
Olahraga
Selebriti
Kesehatan
lainnya
Sumsel
Teknologi
Disway
Hukum
Kuliner
Network
Beranda
Disway
Detail Artikel
Bismillah Karnaval
Reporter:
Yogi
|
Editor:
Yogi
|
Kamis , 07 Nov 2024 - 09:47
Catatan dahlan Iskan--
bismillah karnaval setidaknya saya sudah ke rumah masa kecil kamala harris. bahwa dia kalah dalam pilpres amerika kemarin toh anda sudah bisa menerima. setidaknya pula saya sudah ke tps tidak jauh dari rumah kamala harris itu. pukul 16.00 di hari pemungutan suara. masih ramai. orang begitu telat datang untuk menjatuhkan pilihan. tps itu berada di dalam sekolah yang diliburkan: malcom x elementary school. saya bebas masuk ke tps itu dan ambil gambar. di koridor luar berjaga seorang petugas pengarah arah. di dalam ruang tps ada tiga petugas administrasi. seorang ketua. dan petugas-petugas kotak suara. kotak suaranya seperti koper. bermulut. beroda. masih ada satu kotak lagi di situ –kotak pos. banyak juga yang datang ke tps hanya untuk memasukkan kertas suara ke kotak pos di situ. dari wajah saya, ketua tps itu rupanya tahu kami dari indonesia. "selamat siang," sapanya dalam bahasa indonesia cedal. baca juga:anwar berkeley ia orang kulit putih. brewok. rambut agak awut-awutan. "sudah empat hari kami bekerja," katanya. yang satu hari untuk menjalani latihan menjadi petugas tps. seperti di indonesia petugas tps juga dibayar. "bayaran kami kecil sekali. hanya 500 dolar," katanya. sekitar rp 7,5 juta. ternyata ia sudah keliling indonesia: lampung, jambi, palembang, bengkulu, sampai ke aceh dan banjarmasin. selama enam tahun. ia ditugaskan ke daerah-daerah itu untuk menangani proyek air bersih. atas pendanaan bank pembangunan asia (adb). di rumah kamala harris kami bertemu wartawati harian los angeles times. kami diwawancarai mengapa ke situ. mel yang kami sodorkan untuk diwawancarai. dia punya rumah tidak jauh dari rumah kamala. anggap saja wawancara dengan tetangga tokoh. mel seorang wanita indonesia. sudah 12 tahun di oakland. dia bekerja di perusahaan it. dia lahir di balikpapan, di kilometer lima. ayahnyi bugis, ibunyi banyuwangi. sampai lulus madrasah aliyah mel masih di balikpapan. dengan adanya mel di oakland mudah bagi kami mencari di mana rumah masa kecil kamala. dia mungil. lincah. cekatan. anaknyi satu dari almarhum suaminyi yang orang amerika kulit putih. dari suami yang sekarang, bule asal belgia, tidak punya anak. rumah kamala itu kini jadi sekolah: berkeley international montessori school. khusus untuk balita sebelum bisa masuk taman kanak-kanak. baca juga:ari dian kami pun bertemu wanita kulit putih yang lewat di situ: nina parker. lebih tua dari umur saya. "saya tinggal di situ. tiga blok dari sini," kata nina. meski bertetangga, nina awalnya tidak tahu kalau ini rumah masa kecil kamala. dia baru tahu empat tahun lalu. "malam itu tiba-tiba ada karnaval di jalan ini. saya pun melihatnya. ada apa. ternyata itu karnaval untuk kemenangan kamala sebagai wakil presiden," ujar nina. dari karnaval itulah dia baru tahu siapa pemilik rumah tersebut. sebenarnya saya menunggu karnaval yang lebih besar kemarin malam. sambil menunggu karnaval itu, kami makan dulu di yuet lee di san francisco. "harus makan di situ," pesan cucunya pak iskan kepada ari sufiati yang jadi pimpinan rombongan kami. toh resto itu hanya setengah jam dari rumah kamala. di tengah perjalanan kami baru tahu yuet lee tutup. kami pun ke san mateo, lebih di luar kota san francisco. ada hot pot di situ. mel seorang vegetarian. saat makan di hot pot itulah saya baru tahu bahwa mel sebenarnya bukan vegetarian. dia selalu pilih makan sayuran karena pasti halalnya. baca juga:prabowo sebenarnya maka kami pun minta hot pot yang kuahnya dua macam: air panas di sisi sini dan sup ayam di sisi sana –karena ayam pun di mata mel belum tentu halal. ketika suaminyi yang bule belgia itu hendak menyuap makanan, mel menyenggol tangan suami. "baca bismillah dulu," bisik mel kepada sang suami. sambil makan malam itu kami melihat televisi. ada siaran langsung hasil penghitungan suara. kami pun tahu: tidak akan balik ke rumah kamala malam itu. tidak akan ada karnaval di sana.(dahlan iskan)
1
2
»
Tag
# karnaval
# kota
# halal
# makanan
# rumah
Share
Koran Edisi Terbaru
Baca Koran OKUTIMURPOS EDISI KAMIS, 7 NOVEMBER 2024
Berita Terkini
Kemenag Nilai Lektor Kepala dan Guru Besar Rumpun Ilmu Agama
Terkini
10 menit
Optimalkan Penanganan Judi Online, Menkomdigi Segera Bentuk Tim
Terkini
21 menit
Sekda: Pemprov Siap Kolaborasi Dukung P4GN di Sumsel
Sumsel
28 menit
Optimalisasi Hilirisasi di Sumsel, Pj Gubernur Sumsel Dorong Percepatan Pembangunan Pelabuhan Palembang
Sumsel
37 menit
Pjs Bupati OKU Timur Tinjau Lokasi Kebakaran
Oku Timur Pos
49 menit
Berita Terpopuler
Pilkada Dan Janji Politik
Oku Timur Pos
20 jam
Perbandingan Itel Pad 1 vs itel VistaTab 10: Duel Tablet 1 Jutaan di Kelas Entry-level
Teknologi
6 jam
Laptop Tangguh dengan Spesifikasi Gahar, Apple Macbook Air M1 Usung Baterai Tahan Lama
Teknologi
23 jam
Samsung Galaxy A35 5G: Smartphone Canggih Punya Kualitas Kamera yang Jerni, Cocok untuk Cinematic
Teknologi
2 jam
Perbandingan Tablet Itel Pad 1 vs itel VistaTab 10, Seri Sama Dari Itel
Teknologi
4 jam
Berita Pilihan
Kemenag Nilai Lektor Kepala dan Guru Besar Rumpun Ilmu Agama
Terkini
10 menit
Optimalkan Penanganan Judi Online, Menkomdigi Segera Bentuk Tim
Terkini
21 menit
Sekda: Pemprov Siap Kolaborasi Dukung P4GN di Sumsel
Sumsel
28 menit
Optimalisasi Hilirisasi di Sumsel, Pj Gubernur Sumsel Dorong Percepatan Pembangunan Pelabuhan Palembang
Sumsel
37 menit
Pjs Bupati OKU Timur Tinjau Lokasi Kebakaran
Oku Timur Pos
49 menit