Benarkah Jahe Bisa Menurunkan Kolesterol? Simak Penjelasannya

KORANOKUTIMURPOS.ID - Kolesterol tinggi merupakan salah satu masalah kesehatan yang sering dihadapi oleh masyarakat modern saat ini.

Kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko terjadinya penyakit jantung dan stroke. Namun, ada berita baik bagi para penderita kolesterol tinggi. 

Anda bisa mencoba cara tradisional atau alami dengan mengonsumsi jahe secara teratur dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh.

Jahe, merupakan tumbuhan yang rimpangnya sering digunakan sebagai rempah-rempah dan bahan baku pengobatan tradisional. 

Rimpangnya berbentuk jemari yang menggembung di ruas-ruas tengah. Rasa dominan pedas yang dirasakan dari jahe disebabkan oleh senyawa keton bernama zingeron. Jahe termasuk dalam famili Zingiberaceae.

Jahe diyakini efektif dalam menurunkan kadar kolesterol karena mengandung senyawa bernama gingerol.

BACA JUGA:Selain Kaya Serat, Ternyata Kacang Kedelai Bisa Mencegah Kolesterol

Senyawa ini telah terbukti memiliki sifat antioksidan dan antiinflamasi yang kuat, yang dapat melawan radikal bebas dan meredakan peradangan di dalam tubuh. 

Gingerol juga diketahui mampu menghambat produksi kolesterol oleh hati, yang merupakan salah satu penyebab utama kolesterol tinggi. 

Dengan mengonsumsi jahe secara teratur untuk mendapatkan manfaat antikolesterol.

Jahe dapat dikonsumsi dalam bentuk segar, digunakan sebagai bahan tambahan dalam masakan, atau dicampurkan ke dalam minuman seperti jus atau teh jahe. 

Dosis yang dianjurkan adalah sekitar 2 hingga 4 gram jahe segar per hari.

BACA JUGA:Siapa Sangka Jeruk Kunci, Obat Radang Tenggorokan yang Efektif

Namun, penting untuk diingat bahwa jahe bukanlah satu-satunya cara untuk mengobati kolesterol tinggi. Pola makan sehat dan gaya hidup aktif juga perlu diterapkan.