Kemenag Sediakan 4.000 Judul Buku di Perpustakaan Digital, Tersebar di 845 Masjid
Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama, Kamaruddin Amin mengungkapkan, pihaknya terus berupaya mengembangkan perpustakaan masjid sebagai pusat literasi dan edukasi bagi masyarakat. --
BACA JUGA:Terima Penghargaan Insan Olahraga Berprestasi, Menteri Investasi Sampaikan Apresiasi pada Kemenpora
“Kami juga akan menyosialisasikan Kepustakaan Islam Award 2024 yang dibuka secara daring melalui portal resmi Kemenag yang telah disediakan,” ungkap Nur.
Menurutnya, Kepustakaan Islam Award digelar untuk mendorong pertumbuhan ekosistem literasi, terutama bagi penulis, aktivis literasi, serta penerbit buku keagamaan.
Selain itu, pihaknya juga telah menjalin kerja sama dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Management of Social Transformation Programme (Most UNESCO), dan Maxima untuk memperkuat literasi kebencanaan masyarakat di Sumatra Barat melalui perpustakaan masjid.
“Upaya ini bertujuan meningkatkan kesiapsiagaan dan pengetahuan masyarakat tentang bencana untuk mengurangi potensi korban saat bencana terjadi. Kami juga menekankan peran strategis perpustakaan masjid dalam menyebarkan informasi dan edukasi terkait kebencanaan,” tandas Nur.