Desa Cinta Statistik Tingkatkan Edukasi dan Literasi di Level Desa

Reporter: Rillando Maranansha Noor |

Editor: Yogi |

Senin , 23 Sep 2024 - 11:04

ASN BPS Kabupaten OKU Timur, Rillando Maranansha Noor, SE--

Ketersediaan website dengan fitur yang lengkap menjadi senjata andalan Desa Cantik Sidomulyo untuk berkompetisi menjadi Desa Cantik Terbaik.

Mengutip pernyataan Bupati OKU Timur bahwa pekerjaan statistik itu tak terlihat tetapi dapat dirasakan, terutama oleh masyarakat, bahkan setiap program pemerintah pun menjadikan statistik sebagai dasarnya agar tepat sasaran.

Kepala BPS Provinsi Sumatera Selatan pun berpendapat bahwa dengan adanya Desa Cantik, pemerintah daerah akan lebih mengetahui kebutuhan desa, apa yang sudah dimiliki dana apa yang belum.

Bila seluruh desa mampu memposisikan diri sebagai Desa Cinta Statistik dan mampu mandiri mengelola datanya, maka bisa dibayangkan besarnya manfaat edukasi statistik dan pengayaan literasi statistik terhadap pembangunan desa.

Peran sebagai penyedia data akan tetap melekat pada BPS namun peran BPS sebagai pembina data harus lebih diperluas demi data berkualitas untuk Indonesia Emas.

desa cinta statistik tingkatkan edukasi dan literasi di level desa                            koranokutimurpos.id - membangun dari desa menjadi filosofi utama gagasan hadirnya program desa cinta statistik oleh badan pusat statistik (bps). sudah saatnya desa yang selama ini hanya menjadi objek pembangunan turut menjadi subyek dari pembangunan itu sendiri.
berbagai kegiatan pendataan yang dilakukan oleh bps telah dilakukan di penjuru wilayah tanah air, baik perkotaan maupun pedesaan, baik yang berstatus kelurahan maupun desa. 
setiap pendataan yang dilakukan pun selalu diawali dengan  sowan terlebih dahulu ke kantor desa untuk meminta izin dan menjelaskan maksud dan tujuan dari pendataan tersebut. 
sejatinya peran bps tidak hanya sebagai penyedia data, tetapi juga sebagai pembina data. sebagai pembina data tentunya harus mampu memberikan edukasi dan literasi mengenai statistik secara lebih luas lagi, salah satunya dengan program desa cinta statistik.
desa cinta statistik atau yang biasa disingkat desa cantik adalah sebuah inisiatif yang digagas oleh badan pusat statistik (bps) untuk meningkatkan kualitas pengelolaan data di tingkat desa. 
baca juga:kpu oku timur resmi tetapkan enos-yudha dan fery-herly sebagai calon bupati-wakil bupati pilkada 2024
program ini bertujuan agar desa mampu menghasilkan data yang akurat, relevan, dan terkini, sehingga perencanaan pembangunan desa bisa lebih tepat sasaran dan efektif.
data statistik menjadi sangat penting bagi desa bila disadari. namun sayangnya banyak yang belum menyadari pentingnya data. 
ibarat harta karun, banyak yang belum menggali data yang ada yang memiliki multi manfaat dalam pembangunan desa itu sendiri. ketersediaan data dapat membuat desa tersebut lebih mengenal potensi yang dimilikinya, desa akan lebih memahami sumber daya, sosial dan ekonominya. 
data dapat pula mengidentifikasi masalah yang ada di desa seperti kemiskinan, pendidikan, kesehatan dan sebagainya. 
dengan data pula dapat dirancang program yang tepat, sehingga pembangunan yang dilakukan sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan kondisi desa. data dapat pula dijadikan alat ukur keberhasilan program pembangunan yang dilakukan suatu desa.
program desa cantik sendiri merupakan bagian dari pembinaan statistik sektoral yang dilakukan bps di level desa. diharapkan dengan adanya desa cantik akan menambah edukasi, literasi dan kecakapan perangkat desa dalam pengelolaan data.
pada pelaksanaannya program desa cantik akan menunjuk seorang agen statistik yang akan mengawal pelaksanaan program desa cantik tersebut, mulai dari perencanaan, pengumpulan data, pengolahan data hingga penyebarluasan data yang merupakan satu kesatuan dari proses bisnis statistik.
baca juga:nekat rampas tas dan sepeda motor bidan, gerandong diringkus polsek madang suku i
agen statistik tentu tidak akan bekerja sendiri, namun akan dibimbing oleh pembina desa cantik dalam melaksanakan program desa cantik tersebut. 
kolaborasi antara pembina desa cantik yang berasal dari bps dengan agen statistik yang berasal dari desa akan sangat menentukan keberhasilan program tersebut. harus ada keinginan kuat dari agen statistik untuk belajar setiap tahapan proses bisnis itu sendiri, tentunya dengan dibantu oleh perangkat desa yang lainnya, bahkan termasuk dari seluruh unsur yang ada di desa dan masyarakat luas.
kemandirian desa menjadi kata kunci pelaksanaan program desa cantik. desa harus mampu mandiri mengelola datanya mulai dari merencanakan hingga menyebarluaskannya, tentu dengan bimbingan dari pembina desa cantik agar sesuai dengan kaidah statistik yang telah ditetapkan. 
kolaborasi dan sinergi dengan berbagai pihak pun menjadi penentuan program tersebut, pemerintah desa menjalin koordinasi dengan berbagai unsur di desa seperti pkk, bpd, mpd, bidan desa dan sebagainya, bps pun terus berkoordinasi dengan bappeda & litbang sebagai perencana pembangunan daerah, diskominfo selaku walidata dan juga dinas pmd sebagai pembina desa.
mari flashback sejenak tentang program desa cantik di oku timur sejak tahun 2021 di oku timur atau dari dimulainya program desa cantik. 
pada tahun 2022 deklarasi 332 kepala desa yang menyatakan kesiapannya menjadi desa cantik, pembinaan agen statistik melalui bimtek yang dihadiri oleh 2 orang orang agen statistik dari masing-masing desa di oku timur yang berjumlah 332 desa, hingga puncaknya launching desa cantik seluruh desa se-sumatera selatan pun dilakukan di oku timur.
baca juga:dppkb oku timur sukses gelar pelayanan kb mow mop kontap di rsud martapura
oku timur memiliki success story berkenaan dengan desa cantik, dimana desa tanjung raya yang merupakan salah satu desa tertua di kabupaten oku timur dan memiliki nilai historis yang kental mencatat sejarah menjadi desa cinta statistik terbaik kategori desa berkembang pada tahun 2022 dan diganjar penghargaan oleh bps yang diserahkan langsung oleh menteri pan-rb kepada bupati oku timur dan kepala desa tanjung raya.
sebuah pencapaian yang sulit dibayangkan, dimana kepala desa sendiri awalnya bingung desa yang dipimpinnya menjadi sampel desa cantik.
mereka merasa desanya cukup terisolir, akses jalan pun cukup sulit, dan sedikitnya bantuan yabaca juga:buka festival hadroh, wabup yudha ajak sholawat dan teladani sifat nabi muhammad sawng dirasakan. 
namun dengan tekad dan kemauan belajar dari agen statistik yang didukung penuh seluruh unsur yang ada di desa dan bimbingan dari pembina desa cantik yang mampu meyakinkan desa bahwa mereka bisa, hal yang awalnya ,mustahil tersebut akhirnya terwujud. 
ketersediaan data yang diperoleh melalui desa cantik menghadirkan berbagai manfaat untuk desa berupa bantuan dan stimulus dari pemerintah daerah. selama ini tanjung raya merasa kurang mendapat sentuhan pemerintah.
kesan tak hadirnya pemerintah dalam pembangunan di tanjung raya semata karena ketidaktersediaan data yang membuat berbagai program pemerintah daerah tak dirasakan masyarakat. 
akhirnya, pemerintah tanjung raya pun memahami betapa pentingnya data dalam pembangunan. akses jalan mulai membaik, berbagai bantuan dan stimulus pun diberikan, sehingga bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan.
jejak tanjung raya akan coba diulang kembali oleh desa sidomulyo yang baru saja melakukan launching output satu data desa indonesia desa cantik sidomulyo.
ketersediaan website dengan fitur yang lengkap menjadi senjata andalan desa cantik sidomulyo untuk berkompetisi menjadi desa cantik terbaik. 
mengutip pernyataan bupati oku timur bahwa pekerjaan statistik itu tak terlihat tetapi dapat dirasakan, terutama oleh masyarakat, bahkan setiap program pemerintah pun menjadikan statistik sebagai dasarnya agar tepat sasaran.
baca juga:bupati hadiri pelantikan kepengurusan ikatan jurnalis televisi indonesia oku timur
kepala bps provinsi sumatera selatan pun berpendapat bahwa dengan adanya desa cantik, pemerintah daerah akan lebih mengetahui kebutuhan desa, apa yang sudah dimiliki dana apa yang belum.
bila seluruh desa mampu memposisikan diri sebagai desa cinta statistik dan mampu mandiri mengelola datanya, maka bisa dibayangkan besarnya manfaat edukasi statistik dan pengayaan literasi statistik terhadap pembangunan  desa. 
peran sebagai penyedia data akan tetap melekat pada bps namun peran bps sebagai pembina data harus lebih diperluas demi data berkualitas untuk indonesia emas.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi OKUTIMURPOS EDISI SELASA, 24 SEPTEMBER 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan